SuaraJawaTengah.id - Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Tengah, persentase penduduk miskin di Jateng pada Maret 2024 mencapai 10,47 persen atau sebanyak 3,70 juta orang.
Angka tersebut turun 0,30 persen dibanding periode sebelumnya pada Maret 2023 yang tercatat sebanyak 3,79 juta orang.
Penjabat Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana pun mengingatkan jajarannya untuk tetap bekerja keras menurunkan angka kemiskinan meski sejauh ini sudah menunjukkan penurunan.
"Apakah masyarakat sudah sejahtera? Karena fakta di lapangan, masyarakat masih banyak yang di bawah garis kemiskinan, bahkan kemiskinan ekstrem," katanya dikutip dari ANTARA di Semarang, Senin (5/8/2024).
Baca Juga: Relawan Jokowi Solid Dukung Ahmad Luthfi di Pilgub Jateng: Keberlanjutan Program Jadi Kunci!
Karena itu, ia menyampaikan terima kasih atas keseriusan jajarannya untuk menurunkan angka kemiskinan, namun kerja keras tetap harus dilakukan.
"Saya minta betul-betul tingkatkan pelayanan. Selain itu bagaimana upaya-upaya untuk menyejahterakan masyarakat," katanya.
Nana berharap keberadaan pemerintah benar-benar didedikasikan untuk masyarakat, harus inovatif, dan bisa menyentuh masyarakat.
Ia mengatakan bahwa program-program juga mesti bisa memenuhi harapan masyarakat sehingga bisa mendapatkan kepercayaan.
Pada kesempatan itu, Nana mengatakan bahwa tahun 2024 sudah memasuki triwulan ketiga sehingga target kinerja pelaksanaan kegiatan pembangunan daerah semestinya sudah mulai nampak.
Baca Juga: Jateng Fair 2024 Resmi Dibuka, Pamerkan Inovasi Canggih dan Produk Unggulan
“Saya mengharapkan bahwa seluruh program dan kegiatan yang telah dilakukan dapat terlaksana dengan baik dan tepat waktu,” kata dia.
Menurut dia, triwulan ketiga merupakan masa yang krusial dalam siklus anggaran dan kinerja pemerintahan.
"Jadi saya harapkan betul-betul 'check and re-check', apakah di masing-masing organisasi perangkat daerah (OPD) ini sudah dilaksanakan sesuai dengan perencanaan," katanya.
Berita Terkait
-
Ahmad Luthfi 'Ngalap Berkah' Jokowi Effect, Pengamat: Andika Perkasa Bisa Tiru
-
'Mental Tidak Kuat!' Sindiran Hasto ke Luthfi Temui Jokowi, Gerindra: Silaturahmi Kok Dilarang?
-
Rapat Bersama Menteri Pembangunan Keluarga, Mensos Targetkan Kemiskinan Ekstrem Turun 0%
-
Dinamika Elektabilitas di Jateng 2024, Perbedaan Hasil Survei Hingga Pengaruh Undecided Voters
-
BRI Liga 1: PSS Sleman Menangi Derby Jateng, Persis Solo Semakin Merana
Terpopuler
- Penampilan Happy Asmara Saat Manggung Jadi Omongan Warganet: Semakin Hari Kelihatan Perutnya...
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Daftar Petinggi Ikatan Keluarga Minangkabau (IKM), Viral Usai Video Razia RM Padang
- Kecurigaan Diam-diam Paula Verhoeven sebelum Digugat Cerai Baim Wong: Kadang Chat Siapa Sih?
- Daftar 7 Artis Indonesia dan Selebgram Terseret Kasus Judi Online: Dari Wulan Guritno hingga Gunawan Sadbor
Pilihan
-
Ekonomi Kaltim Tumbuh Stabil 5,52 Persen YoY, Sektor Listrik dan Gas Melonjak 18,74 Persen
-
Trump Menang Pilpres AS, Beli Saham Ini Sejak 6 Bulan Lalu Bisa Cuan 191 Persen
-
Ini Kriteria UMKM yang Utangnya di Bank Bisa Dihapus
-
Anak Buah Pimpinan MPR Dikabarkan Jadi Direktur Utama Garuda Indonesia
-
Derbi Indonesia! Duel Samuel Silalahi vs Julian Oerip di UEFA Youth League
Terkini
-
Adu Kekayaan para Calon di Pilgub Jateng 2024: Andika-Hendi vs Luthfi-Yasin
-
Masjid Tanpa Kunci Khoiru Ummah: 24 Jam Menerima Tamu Allah
-
BRI Peduli Bantu Korban Erupsi Gunung Lewotobi, Layanan Perbankan Dialihkan
-
Cuaca Ekstrem Picu Angin Puting Beliung dan Longsor di Banyumas, BPBD Imbau Warga Tetap Waspada
-
Kondisi Cuaca Semarang, Diprediksi Udara Kabur Hari Ini