SuaraJawaTengah.id - PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah (JBT) bersama Dinas Perdagangan Kota Semarang melakukan inspeksi mendadak (sidak) terhadap sejumlah usaha laundry di Kota Semarang.
Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan kepatuhan penggunaan LPG sesuai aturan yang berlaku, khususnya terkait larangan penggunaan LPG 3 kg oleh usaha komersial seperti laundry.
Dalam sidak yang juga melibatkan berbagai instansi terkait, seperti Biro Perekonomian, Dinas Metrologi, Intel Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Semarang, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Lembaga Pembinaan dan Perlindungan Konsumen (LP2K), serta Hiswana Migas, ditemukan beberapa laundry yang masih menggunakan LPG 3 kg bersubsidi.
Padahal, sesuai Surat Edaran Dirjen Migas No. B-2461/MG.05/DJM/2022, usaha komersial seperti laundry tidak diperbolehkan menggunakan LPG bersubsidi tersebut.
Baca Juga: Mengintip Persiapan Akhir Stadion Jatidiri, Apa Saja yang Masih Perlu Dibenahi?
Ardian Dominggo Wiryosukarno, Pejabat Sementara (Pjs.) Sales Branch Manager Semarang V Gas, menjelaskan bahwa usaha laundry seharusnya beralih ke LPG non-subsidi, seperti Bright Gas, yang lebih efisien untuk operasional bisnis.
"Kami menemukan beberapa laundry masih menggunakan LPG 3 kg. Untuk itu, kami lakukan penukaran tabung LPG 3 kg dengan tabung Bright Gas," ujar Dominggo dikutip dari ketarangan tertulis pada Rabu (16/10/2024).
Selain memberikan imbauan, pihak Pertamina juga melakukan sosialisasi kepada pelaku usaha laundry mengenai manfaat dan efisiensi Bright Gas dibandingkan dengan LPG 3 kg.
Langkah ini dilakukan sebagai bentuk upaya memastikan bahwa LPG bersubsidi hanya digunakan oleh kelompok yang berhak, seperti rumah tangga miskin dan usaha mikro.
Siti Arkunah, Kepala Bidang Pengembangan Perdagangan dan Stabilisasi Harga Dinas Perdagangan Kota Semarang, menekankan pentingnya pengawasan ini untuk menjaga distribusi LPG bersubsidi sesuai aturan.
Baca Juga: BMKG: Semarang Diperkirakan Berawan Tebal, Waspada Perubahan Cuaca
"Kami bersama Pertamina dan tim terkait terus melakukan monitoring dan himbauan kepada pelaku usaha yang masih menggunakan LPG 3 kg agar beralih ke Bright Gas," katanya.
Sidak kali ini dilakukan di lima usaha laundry di wilayah Kecamatan Tembalang, serta satu pangkalan LPG 3 kg. Sebagai tindak lanjut, kontak agen LPG non-subsidi disediakan untuk mempermudah pelaku usaha dalam melakukan pembelian Bright Gas.
Bambang Soepriyanto, Dewan Pertimbangan Hiswana Migas DPC Semarang, menjelaskan bahwa penukaran tabung LPG ini dilakukan agar pelaku usaha lebih mudah mendapatkan Bright Gas, sesuai peraturan pemerintah yang menyatakan bahwa LPG 3 kg bersubsidi hanya diperuntukkan bagi rumah tangga miskin, usaha mikro, petani kecil, dan nelayan kecil, sesuai Perpres 104/2007 & 38/2019.
"Kami juga meninggalkan kontak agen kami kepada para laundry yang kami sidak hari ini agar bisa dengan membeli Bright Gas dengan mudah," kata Bambang
Berita Terkait
-
Lapas Overkapasitas 89 Persen, DPR Desak Pemerintah Tambah Fasilitas dan Berantas Pungli
-
3 Tim BRI Liga 1 dengan Penampilan Amburadul: Ada Klub yang Incar Pratama Arhan
-
Tiga Klub Indonesia Terseret Sponsor Rumah Judi, Salah Satunya Berakhir Ngenes
-
BRI Liga 1: Juru Gedor Kurang Gacor, PSIS Semarang Punya Tugas yang Berat!
-
BRI Liga 1: PSIS Semarang Gagal Perbaiki Peringkat Akibat Kalah dari Persebaya Surabaya
Tag
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bau Badan Rayyanza Sepulang Sekolah Jadi Perbincangan, Dicurigai Beraroma Telur
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Deretan Tablet Redmi Terbaru 2024 dan Spesifikasinya
-
Diskon BRImo hingga Cashback Meriahkan OPPO Run 2024
-
Survei Pilkada Kota Semarang: Yoyok-Joss Unggul Tipis atas Agustina-Iswar
-
Jokowi Sampai Turun Gunung ke Semarang, Optimis Luthfi-Yasin Menang di Pilgub Jateng
-
Dramatis! Evandro Brandao Jadi Pahlawan, PSIS Curi Poin di Kandang Persik Kediri