SuaraJawaTengah.id - Pohon jambu citra jadi salah satu ciri khas komoditas dari Desa Menawan, Kudus, Jawa Tengah. Salah satu warga yang menanam jambu jenis itu adalah Siswandi.
Ya, berbekal ilmu yang didapatkannya, Siswandi mengajukan pinjaman Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari BRI untuk perawatan pohon jambu citra yang digunakannya untuk membeli pupuk dan obat hama. Bagi pria berusia 43 tahun itu, perawatan pohon jambu citra harus maksimal.
"Perawatannya nggak bisa asal-asalan, pohon yang lebat bunganya, kami atur jaraknya sekitar 20 cm biar hasilnya maksimal. Jambu kemudian dibungkus menggunakan plastik sebelum akhirnya dipanen," ujar dia.
Tidak hanya sekadar membeli pupuk dan obat hama saja, KUR dari BRI juga dimanfaatkan untuk membeli jaring perangkap bagi si pemangsa jambu citra, kelelawar.
Baca Juga: Mudahkan Nasabah, Ini Cara Temukan Tempat Perbelanjaan Terbaik Lewat Tanya Sabrina
Pelan tapi pasti selama hampir enam tahun menjadi petani jambu citra, selama itu pula Siswandi mendapat KUR dari BRI.
Ia menyebut, awalnya hanya memiliki 50 pohon jambu citra yang ditanam sendiri. Namun melihat permintaan pasar yang tinggi sekaligus jadi peluang usaha menjanjikan, Siswandi kini memiliki sekitar 150 pohon jambu citra dan sekali panen, ia bisa menghasilkan sekitar tiga ton jambu citra.
"Hasil panen memang terlihat memuaskan, namun bukan berarti selama menjalankan prosesnya tak pernah gagal, bukan sekali bahkan berkali-kali," ungkapnya.
Siswandi mengatakan, gagal panen biasanya karena ada kendala hama yang membuat buah jadi busuk, gembos, ada bintik hitam. Ia menyebut, biasanya disebabkan karena musim kadang hujan kadang panas.
"Kalau nggak disemprot insektisida bisa kena penyakit hama yang membuat buah juga jadi gampang busuk. Kalau nggak langsung dipisahkan bisa menular ke jambu sehat lain. Pernah gagal sampai satu kwintal karena bintik hitam dan busuk, pengepul nggak mau karena cacat sedikit saja, satu malam dibawa ke Jakarta bisa busuk," katanya.
Baca Juga: Hadirkan Beragam Hadiah, BRImo FSTVL Ciptakan Layanan Perbankan yang Menarik bagi Nasabah
Selama ini setiap panen raya (2-3 kali dalam setahun), Siswandi selalu ‘menyerahkan’ hasil panennya ke depo (pengepul) jambu citra yang ada di desanya, untuk didistribusikan ke Jakarta, seperti Kramat Jati, kawasan Ceger, Poris, dan ke pedagang kaki lima.
Berita Terkait
-
Semarakkan HUT DIY, Pameran Produk Unggulan Wirausaha Desa Preneur Digelar
-
Jeda Kompetisi, Persita Tangerang Wajib Evaluasi usai Dibekuk Malut United FC
-
Bancassurance BRI Life Meroket! Kontribusi 88% Bagi Pertumbuhan
-
BRI Borong Penghargaan Internasional, Buktikan Kinerja Gemilang Kelas Dunia
-
Jaga Fundamental Kinerja dan Fokus di UMKM, BRI Raih 5 Penghargaan di Retail Banker International Asia Trailblazer Award
Terpopuler
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
- Jebloskan Nikita Mirzani ke Penjara Reza Gladys Sempat Disebut Cocok Gabung Gen Halilintar
- Ifan Seventeen Tiba-Tiba Jadi Dirut PFN, Pandji Pragiwaksono Respons dengan Dua Kata Menohok
Pilihan
-
Driver Ojol Dapat 'Tunjangan Hari Raya (THR)' 2025, Ini Kriteria dan Syaratnya
-
Komunitas Milenial Bergerak Sukses Gelar Aksi Sosial BERMANJA di Yogyakarta
-
Emas Antam Tembus Harga Tertinggi Sepanjang Masa Hari Ini, Jadi Rp1.742.000/Gram
-
Alasan Koster Naikkan Tunjangan DPRD Bali Karena Kasihan Bebannya Berat
-
Biasa Blak-blakan, Ahok Takut Bicara soal BBM Oplosan Pertamina: Ada yang Saya Enggak Bisa Ngomong
Terkini
-
BRI Peduli Salurkan 5.000 Paket Sembako untuk Warga Grobogan
-
Semarang Jadi Tuan Rumah Pembuka Superchallenge Super Prix 2025
-
BRI Purwodadi Bagi-bagi Takjil, Wujud Kepedulian di Bulan Ramadan
-
Berkat Program Speling, Banyak Penyakit Terdeteksi Secara Dini
-
BRI Peduli Bagikan 1.500 Paket Sembako untuk Warga Jatingaleh