SuaraJawaTengah.id - Survei Pilgub Jateng 2024 kembali dirilis jelang hari pencoblosan pada tanggal 27 November 2024. Terbaru, survei dilakukan oleh Saiful Mujani Research & Consulting pada periode waktu 7 sampai 12 November 2024.
Dengan periode waktu tersebut, praktis survei sekaligus merepresentasikan keputusan pemilih pada Pilgub Jateng 2024 pasca pelaksanaan dua kali debat publik yang diselenggarakan pada tanggal 30 Oktober 2024 dan 10 November 2024.
Selain itu, periode survei yang dilakukan juga pada rentang waktu mulai terbukanya Joko Widodo mendukung paslon Luthfi -Yasin pada 29 Oktober 2024, serta beredarnya video endorsement sejumlah artis hingga Prabowo Subianto terhadap paslon Luthfi - Yasin pada 9 November 2024.
Survei yang dilakukan oleh SMRC mengambil sampel 1210 orang pemilih di Jawa Tengah. Sampel dipilih dengan metode multistage random sampling dengan jumlah proporsional. Toleransi kesalahan (margin of error) survei diperkirakan ±2.9% pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Baca Juga: Duh! 33% Pemilih PDIP di Pemilu Condong ke Luthfi-Yasin pada Pilgub Jateng 2024, Ini Hasil Surveinya
Hasilnya, tren penurunan elektabilitas Luthfi - Yasin tak terbendung, sebaliknya pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur nomor urut 1 Andika - Hendi justru tetap berada pada tren peningkatan yang signifikan.
Tercatat dalam survei terbaru Pilgub Jateng 2024, elektabilitas Andika - Hendi mantap berada pada angka 50,4% atau naik 2,3% dari survei sebelumnya di bulan Oktober 2024 yang sebesar 48,1%.
Sementara itu, elektabilitas Luthfi - Yasin tercatat konsisten menurun menjadi 47,0% atau turun sebesar 0,5% dari survei sebelumnya di bulan Oktober 2024 yang sebesar 47,5%.
Lebih lanjut, Direktur Eksekutif SMRC, Deni Irvani menyebutkan bahwa tren penurunan elektabilitas Luthfi - Yasin jika dilihat sejak bulan September 2024 telah lebih dari 10%.
"Kalau kita lihat selama dua bulan memang perubahannya signifikan. Pasangan Luthfi naik dan pasangan Andika naik. Tapi dalam satu bulan memang persaingannya semakin ketat," jelas Deni dikutip dari YouTube pada Sabtu (16/11/2024).
Baca Juga: Hasil Survei LSI Denny JA: Elektabilitas Luthfi-Yasin 46,8% dan Andika-Hendi 28,2%
Sementara itu tren elektabilitas calon disebutkan Deni Irvani juga dipengaruhi oleh tren popularitas para calon. "Elektabilitas pasangan Andika - Hendi naik secara signifikan juga karena popularitasnya naik secara signifikan dari 60 ke 71 atau naik 11 poin. Sedangkan Ahmad Luthfi awarenessnya tidak bergerak atau stagnan di angka 67," terangnya.
Berita Terkait
-
Sah, MK Resmi Cabut Gugatan Andika-Hendi Terkait Pilgub Jateng: Tak akan Dilanjutkan
-
PDIP Warning Luthfi-Yasin Menang di Kandang Banteng: Jangan Senang Dulu, Jateng Masih Rumah Marhaen!
-
Exit Poll SMRC: Endorsement Prabowo dan Jokowi Tak Ampuh Dongkrak Elektabilitas RK-Suswono di Jakarta
-
Andika Perkasa Kuliah di Mana? Gelar Panjangnya di Poster Surat Suara Viral
-
Hasil Hitung Cepat Pilkada Jateng: Ahmad Luthfi-Taj Yasin Unggul Telak!
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB, Terbaik untuk April 2025
-
Gelombang Kejutan di Industri EV: Raja Motor Listrik Tersandung Skandal Tak Terduga
Terkini
-
Pemutihan Pajak Kendaraan: Nafas Baru bagi Warga, Jadi Pendongkrak PAD Jawa Tengah
-
UMKM Asal Sidoarjo Ini Sukses Raup Omzet Ratusan Juta Berkat Pemberdayaan BRI
-
Pertamina Tindak Tegas Kasus BBM Tercampur Air: Dua Awak Mobil Tangki Dipecat, SPBU Trucuk Dibekukan
-
THR Lebaran 2025 Jadi Mimpi Buruk: Ratusan Pekerja Jateng Gigit Jari, Sritex Terseret!
-
10 April 2025, Saatnya Pemegang Saham Dapat Dividen Rp31,4 Triliun dari BBRI