SuaraJawaTengah.id - Manajemen PSIS Semarang menyatakan optimisme bahwa sanksi larangan registrasi pemain dari FIFA terkait kasus Flavio Beck Jr. akan segera diselesaikan. Kasus yang diakui sebagai masalah teknis ini tengah dalam proses penyelesaian melalui jalur hukum di bawah naungan FIFA.
"Terkait kasus di FIFA, pengacara kami dan pengacara Flavio telah berkomunikasi. Kami tetap berusaha menyelesaikan masalah ini, dan insyaAllah minggu depan semuanya akan beres. Sanksi tersebut bisa segera dicabut sehingga kami dapat kembali mendaftarkan pemain," ujar CEO PSIS, Yoyok Sukawi, Jumat (20/12/2024).
Manajemen PSIS menegaskan bahwa setiap kasus dalam dunia sepak bola, termasuk yang tertera dalam kontrak profesional, akan diselesaikan secara profesional sesuai dengan hukum yang berlaku di PSSI maupun FIFA. Hal ini mencerminkan komitmen PSIS untuk tetap menjaga integritas klub dalam ranah sepak bola nasional dan internasional.
PSIS juga menyatakan kesiapannya untuk mematuhi segala regulasi yang berlaku di PSSI dan FIFA, termasuk menyelesaikan sengketa sesuai prosedur yang ditetapkan. "Kami akan patuh pada hukum sepak bola, baik itu di PSSI maupun FIFA, untuk memastikan semua kasus diselesaikan secara transparan dan profesional," tambah Yoyok.
Dengan langkah proaktif yang diambil oleh manajemen dan komunikasi intensif antara pihak terkait, PSIS berharap dapat segera kembali menjalankan aktivitas transfer pemain tanpa hambatan. Hal ini menjadi sinyal positif bagi klub untuk melanjutkan persiapan kompetisi secara optimal.
Berita Terkait
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
Skandal PSSI Jateng Memanas: Johar Lin Eng Diduga Jadi 'Sutradara' Safari Politik Khairul Anwar
-
8 Tempat Camping di Magelang untuk Wisata Akhir Pekan Syahdu Anti Bising Kota
-
Bukan Cuma Sepak Bola! Intip Keseruan dan Kekompakan Jurnalis Semarang di Tiba Tiba Badminton 2025
-
7 Jalur Trek Lari di Purwokerto, Syahdyu untuk Melepas Penat dan Menjaga Kebugaran
-
BRI Genap 130 Tahun, Tegaskan Komitmen terhadap UMKM dan Inklusi Keuangan Nasional