Scroll untuk membaca artikel
Budi Arista Romadhoni
Kamis, 09 Januari 2025 | 08:40 WIB
Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana saat meninjau pelaksanaan program makan bergizi gratis. [Dok Humas]

SuaraJawaTengah.id - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menunjukkan komitmennya dalam mendukung program nasional Makan Bergizi Gratis (MBG) dengan mengalokasikan anggaran sebesar Rp67,13 miliar dari APBD tahun 2025.

Anggaran ini ditujukan untuk memperluas jangkauan program yang menyasar siswa sekolah, balita, ibu hamil, dan ibu menyusui di 13 kabupaten/kota di Jawa Tengah.

Program MBG sendiri diinisiasi oleh Badan Gizi Nasional (BGN) melalui Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG), yang bertugas menyediakan dan mendistribusikan makanan bergizi kepada para penerima manfaat. Dukungan dari pemerintah daerah berupa penyediaan data sasaran menjadi salah satu kunci keberhasilan program ini.

Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana, menyampaikan bahwa anggaran dari Pemprov Jateng merupakan bentuk sinergi dengan pendanaan yang telah dialokasikan oleh BGN.

Baca Juga: Cegah Politisasi Kades, Pj Gubernur Jateng Lakukan Ini Jelang Pilkada 2024

“Kami dari provinsi dan kabupaten akan terus memberi dukungan sepenuhnya kepada program Pak Presiden dan Wakil Presiden ini,” ujar Nana dikutip dari keterangan tertulis pada Kamis (9/1/2024).

Program ini diharapkan mampu mendukung terciptanya generasi muda yang sehat dan cerdas, terutama dalam mempersiapkan Indonesia menuju era Emas 2045. Selain itu, pelaksanaan MBG juga mendapatkan sambutan positif dari para siswa yang menjadi penerima manfaat langsung.

Salah seorang siswa SMA Negeri 4 Semarang, Amanda, mengaku program ini sangat membantu. “Selain konsumsi lebih bergizi, program ini juga membantu kami berhemat uang saku. Biasanya bawa dua bekal, sekarang cukup satu saja,” ungkap Amanda.

Hal senada disampaikan oleh Bunga Berliana, siswa kelas X-6 SMA Negeri 4 Semarang. Menurutnya, menu makanan yang disediakan tidak hanya bergizi, tetapi juga lezat dan cukup porsinya.

“Lengkap ada buah dan sayur, yang pasti bisa memenuhi gizi kami sebagai anak SMA,” ujarnya.

Baca Juga: Alokasi Anggaran Sampai Rp750 Juta, Jateng Uji Coba Program Makan Bergizi Gratis

Load More