SuaraJawaTengah.id - Sebuah tragedi memilukan terjadi di ruas Tol Batang-Semarang KM 353 + 800 jalur B pada Senin (14/7/2025), yang merenggut tiga nyawa sekaligus. Kecelakaan maut di tol batang-semarang kembali terjadi.
Rasa kantuk pengemudi diduga menjadi pemicu utama kecelakaan beruntun yang melibatkan mobil Pajero Sport dan dua truk, di mana salah satu truk hingga kini masih dalam pengejaran polisi karena melarikan diri.
Insiden nahas ini membuat mobil Pajero Sport bernomor polisi G 1392 WD mengalami kerusakan parah di bagian depan dan belakang. Tiga orang di dalamnya tewas di tempat kejadian perkara (TKP).
Kepolisian Resor Batang yang tiba di lokasi segera melakukan proses evakuasi. Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Polres Batang, AKP Ahmad Zainurozaq, mengonfirmasi bahwa seluruh korban telah dibawa ke rumah sakit untuk penanganan lebih lanjut.
"Ya, para korban sudah kami evakuasi untuk dibawa ke RSUD Kalisari Batang. Kami turut berduka cita atas insiden ini," katanya dikutip dari ANTARA.
Ketiga korban tewas merupakan warga Kabupaten Pemalang. Mereka adalah Ramadhoni (23), sang pengemudi Pajero asal Ulujami, yang menderita luka berat pada bagian kepala dan leher.
Dua penumpang lainnya, Nurochim (54) dari Comal yang mengalami luka di kepala dan memar di dada, serta Nur Sidik (61) dari Ulujami yang juga mengalami luka fatal di kepala.
Kronologi kecelakaan ini bermula saat mobil Pajero yang dikemudikan Ramadhoni melaju dari arah timur menuju barat (Pemalang) di lajur kanan. Menurut keterangan pihak kepolisian, petaka terjadi saat pengemudi diduga kehilangan konsentrasi.
"Saat sampai di tempat kejadian perkara, mobil Pajero yang dikemudikan Ramadhoni mendadak oleng ke kiri dan langsung menabrak bagian belakang truk yang berada di depan," jelas AKP Ahmad Zainurozaq.
Baca Juga: Kecelakaan Maut Mobil TV One, Begini Kronologi Lengkapnya
Nahas, truk pertama yang ditabrak itu justru tidak berhenti dan memilih melarikan diri, meninggalkan mobil Pajero yang ringsek di lajur kiri. Tragedi belum berakhir, malapetaka kedua datang dari arah belakang.
"Saat mobil Pajero berhenti dalam posisi di jalur kiri tol, namun mendadak dari arah belakang meluncur sebuah truk boks bernomor polisi B 9040 UXZ yang dikemudikan Muhamad Ibad (22) warga Kabupaten Gresik yang melaju searah dan menabrak mobil Pajero hingga bodi mobil bagian belakang dan depan rusak parah."
Berdasarkan penyelidikan awal, faktor kelelahan menjadi biang keladi dari rangkaian kecelakaan maut ini.
"Ahmad Zainurozak mengatakan berdasar keterangan pemeriksaan sementara, kasus kecelakaan ini terjadi karena pengemudi Pajero mengantuk sehingga hilang konsentrasi saat mengemudi," katanya.
Kini, pihak kepolisian tidak hanya fokus pada penanganan korban dan kendaraan yang terlibat, tetapi juga aktif memburu truk misterius yang menjadi pemicu awal tabrakan tersebut.
"Saat ini, kami masih melakukan pendalaman dan melacak truk yang terlibat tabrakan pertama namun melarikan diri," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
4 Link Saldo DANA Kaget Jumat Berkah: Raih Kesempatan Rp129 Ribu!
-
Skandal PSSI Jateng Memanas: Johar Lin Eng Diduga Jadi 'Sutradara' Safari Politik Khairul Anwar
-
8 Tempat Camping di Magelang untuk Wisata Akhir Pekan Syahdu Anti Bising Kota
-
Bukan Cuma Sepak Bola! Intip Keseruan dan Kekompakan Jurnalis Semarang di Tiba Tiba Badminton 2025
-
7 Jalur Trek Lari di Purwokerto, Syahdyu untuk Melepas Penat dan Menjaga Kebugaran