SuaraJawaTengah.id - Dalam mitologi Yunani, kita mengenal Pegasus, kuda bersayap yang bisa terbang menembus langit. Tapi tahukah kamu bahwa dalam mitologi Jawa, ada juga versi lokalnya? Ia dikenal sebagai Kuda Sembrani, hewan sakti milik Sultan Agung, raja besar dari Mataram Islam.
Kisahnya bukan sekadar dongeng, tapi sarat nilai spiritual, kepercayaan Jawa kuno, hingga tragedi keluarga kerajaan.
Dikutip dari YouTube Kraton Segoro Channel, berikut 7 fakta menarik dan mistis tentang asal-usul Kuda Sembrani yang melegenda di Tanah Jawa.
1. Kuda Bersayap dari Mataram, Kembaran Pegasus?
Kuda Sembrani digambarkan sebagai makhluk mitologi Jawa yang menyerupai Pegasus: berbentuk kuda dan bersayap. Ia memiliki kekuatan terbang ke langit dan dapat membawa penunggangnya mengelilingi dunia.
Keberadaannya dipercaya berkaitan erat dengan Sultan Agung, raja Mataram yang terkenal sakti mandraguna. Dalam cerita rakyat, Kuda Sembrani adalah kendaraan spiritual sekaligus simbol kekuasaan raja yang tak tertandingi.
2. Datangnya dari Wangsit dalam Meditasi
Kisah ini bermula saat Sultan Agung melakukan ritual meditasi untuk menjaga kesaktiannya. Di tengah keheningan itu, ia mendapat wangsit atau bisikan gaib yang memintanya mencari seorang abdi bernama Kibodo.
Sang raja pun langsung mengutus prajuritnya untuk menemukan Kibodo demi menjaga kedamaian Kerajaan Mataram.
Baca Juga: 2 atau 1 Unyeng-unyeng di Kepala? Ini Mitosnya Menurut Kepercayaan Jawa
3. Kibodo Menantang Raja: Cari Kuda Sembrani!
Saat akhirnya ditemukan, Kibodo awalnya menolak menjadi abdi karena merasa dirinya terlalu bodoh dan tak layak melayani raja. Namun, setelah diyakinkan, ia menerima dengan satu syarat tak biasa.
Sultan Agung harus mencarikannya Kuda Sembrani, kuda bersayap yang bisa terbang secepat kilat.
Permintaan ini jelas sulit, bahkan terkesan mustahil. Tapi Sultan Agung yang sakti pergi hingga ke Mekah untuk mencari makhluk tersebut sebagai perlambang bahwa kuda ini bukan dari dunia biasa, melainkan dari alam spiritual tinggi.
4. Kuda Didapat, Tapi Disambut dengan Tragedi
Setelah berhasil membawa Kuda Sembrani ke Mataram, Kibodo membuat kandang khusus super kuat agar kuda itu tidak kabur. Namun malapetaka datang.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Lelang on The Street, BRI Sapa Warga di CFD Blora, Kenalkan Peluang Investasi dan Kemudahan BRImo
-
La Suntu Tastio: Layanan Digital BRI Membuat Pengelolaan Keuangan Usaha Jadi lebih Praktis
-
Kolaborasi Lintas Budaya, BRI dan PSMTI Jawa Tengah Gelar Pengajian Kebangsaan di MAJT Semarang
-
Konektivitas Aceh Pulih, Kementerian PU Janjikan Jembatan Permanen
-
Urat Nadi Aceh Pulih! Jembatan Krueng Tingkeum Dibuka, Mobilitas Kembali Normal