- Kebakaran hebat melanda deretan kios pakaian di Pasar Pagi Pemalang pada Selasa, 23 Desember 2025.
- Penyebab pasti kebakaran dan adanya korban masih dalam investigasi mendalam oleh pihak berwenang terkait.
- Dampak insiden ini menimbulkan kebutuhan mendesak akan bantuan darurat dan relokasi bagi para pedagang terdampak.
SuaraJawaTengah.id - Sebuah insiden kebakaran hebat baru saja melanda deretan kios pakaian dan eteran di Pasar Pagi Pemalang pada Selasa, 23 Desember 2025. Api yang membumbung tinggi dari lokasi kejadian, tepatnya di sebelah utara gapura masuk pasar, sontak mengejutkan warga dan pedagang sekitar.
Hingga berita ini diturunkan, penyebab pasti kebakaran serta adanya korban jiwa atau luka-luka masih belum diketahui. Pihak berwenang masih terus melakukan investigasi mendalam untuk mengungkap kronologi dan dampak dari musibah ini.
Kobaran api yang begitu besar dengan cepat melahap kios-kios yang barang-barang mudah terbakar.
Petugas pemadam kebakaran dari Pemalang dan daerah sekitar segera dikerahkan ke lokasi untuk memadamkan api. Proses pemadaman berlangsung dramatis dan penuh tantangan, mengingat padatnya area pasar dan material bangunan yang mudah terbakar. Asap hitam pekat membumbung tinggi ke langit, terlihat dari berbagai penjuru kota Pemalang, menambah kepanikan warga.
Insiden ini juga menarik perhatian warganet di media sosial. Akun Instagram @pemalang.update yang pertama kali mengunggah video kebakaran tersebut langsung dibanjiri komentar.
Salah satu warganet dengan akun @mk_amal25 bertanya, "Disitu ga hujan ya?". Pertanyaan ini menunjukkan keprihatinan warganet terhadap kondisi cuaca yang mungkin mempengaruhi penyebaran api. Sementara itu, akun @izzatunn07 menanyakan, "Kronologi min?", menunjukkan keinginan publik untuk mengetahui detail lebih lanjut mengenai kejadian nahas ini.
Pemerintah Kabupaten Pemalang diharapkan segera mengambil langkah-langkah strategis untuk membantu para korban kebakaran, terutama para pedagang yang kehilangan mata pencarian mereka. Bantuan darurat, relokasi sementara, serta upaya rehabilitasi pasar menjadi prioritas utama agar roda perekonomian di Pasar Pagi Pemalang dapat kembali berputar. Kejadian ini menjadi pengingat pentingnya sistem keamanan dan pencegahan kebakaran yang lebih ketat di area-area publik, terutama pasar tradisional yang rentan terhadap insiden serupa. Semoga semua pihak yang terdampak diberikan kekuatan dan ketabahan menghadapi musibah ini.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
Pilihan
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
Terkini
-
BRI Hadirkan Solusi Keuangan One Gate Solution untuk Majelis Pendidikan Kristen Semarang
-
Breaking News! Kebakaran Hebat Landa Kios Pakaian di Pasar Pagi Pemalang
-
Hadapi Lonjakan Transaksi Nataru, BRI Perkuat Keamanan dan Edukasi Nasabah
-
BRI Cepu Salurkan Bantuan Pendidikan, 130 Paket Perlengkapan Sekolah untuk SD-SMP
-
BRI Semarang Ahmad Yani Gelar Bakti Sosial, Bagikan Sembako dalam Rangka HUT ke-130