SuaraJawaTengah.id - Melahirkan anak di tengah kesibukannya menjadi Ketua Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa Kalitapen Kecamatan Purwojati Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah membawa berkah tersendiri bagi Dewi Wulandari (33).
Bahkan, Dewi memberikan nama istimewa untuk anak keempatnya yang lahir di tengah kesibukan dalam menjalankan tugas, persis sehari sebelum hari H Pemilu pada Selasa (16/4/2019).
Pemberian nama untuk anak keempatnya tersebut digelar melalui syukuran tumpengan pada Senin malam (22/4/2019). Syukuran dilaksanakan di rumahnya, Dusun Kalitapen RT 6 RW 2 Desa Kalitapen yang mengundang kerabat dan tetangga.
"Anak keempat saya beri nama Anis Syarifa Abdillah," kata Dewi Wulandari melalui telepon selularnya.
Baca Juga:KPU Usul Petugas KPPS yang Meninggal Dunia Diberi Santunan Rp 30 Juta
Ia meyakini, pemberian nama menjadi doa bagi anaknya. Arti dari nama itu dinilai cukup baik, sehingga ia memilihnya.
"Mengacu pada bahasa, 'Abdillah' itu hamba Allah. 'Syarifa' itu mulia dan 'Anis' itu teman setia, sopan, pembawa kedamaian," kata dia.
Ia berharap, kelak putrinya bisa menjadi anak yang sesuai dengan makna dari nama tersebut. Dewi mengakui enggan memberi nama yang berkaitan dengan Pemilu, apalagi mengacu pada nama calon.
"Sebagai bagian dari penyelenggara Pemilu, tentu saya harus netral," kata dia.
Untuk diketahui, Dewi melahirkan buah hatinya sehari lebih awal sebelum hari H Pemilu pada Selasa (16/4/2019). Menurutnya, hari tersebut sesuai dengan hari perkiraan lahir dari bidan.
Baca Juga:Besok, Ridwan Kamil Kasih Santunan ke Keluarga Anggota KPPS yang Meninggal
Meski begitu, berselang enam jam usai persalinan, Dewi kembali melanjutkan pekerjaan yang diamanahkannya sebagai Ketua PPS untuk mendistribusikan logistik kebutuhan pemilu.
- 1
- 2