SuaraJawaTengah.id - Polresta Solo, Jawa Tengah melakukan penebalan pengamanan menyusul adanya aksi 22 Mei di Jakarta. Salah satu titik yang menjadi fokus pengamanan, yakni kediaman Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Sumber Banjarsari. Selain personel dari kepolisian, penebalan pengamanan juga melibatkan dari personel TNI.
Wakapolresta Solo, AKBP Andy Rifai mengaku bahwa penebalan pengamanan sudah dilakukan sebelum adanya aksi 22 Mei di Jakarta. Dan sampai saat ini penebalan pengamanan masih dilakukan.
"Penebalan pengamanan sudah kami lakukan untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan. Dan yang juga ditingkatkan pengamanannya adalah di kediaman Pak Presiden Jokowi," ucap Andy kepada Suara.com, Jumat (24/5/2019).
Peningkatan pengamanan ini juga dilakukan dengan melakukan patroli skala besar. Patroli ini dilakukan setiap malam hari dengan jumlah personel yang banyak. Fokus patroli adalah di lokasi-lokasi yang berpotensi rawan.
Baca Juga:Polisi Masih Periksa Sejumlah Saksi Pembakaran Pos Polisi di Solo
"Kami rutin melakukan patroli skala besar, setiap malam kami lakukan patroli. Terutama di lokasi-lokasi yang masuk kategori rawan atau berpotensi muncul hal yang tidak diinginkan," imbuhnya.
Dari patroli tersebut, Andy mengatakan, pihaknya belum menemukan hal-hal yang membahayakan atau mengganggu keamanan. pun begitu, pengamanan akan terus dilakukan guna memastikan kondusifitas Kota Solo.
"Tidak ada temuan, tapi kami masih terus melakukan patroli," pungkasnya.
Kontributor : Ari Purnomo
Baca Juga:Polisi Ungkap Penyebab Kebakaran Pospol Fajar Indah Solo