SuaraJawaTengah.id - Polda Jawa Tengah mendalami motif di balik berdirinya Keraton Agung Sejagat di Desa Pogung Jurutengah, Bayan, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah. Kerajaan tersebut dipimpin oleh Sinuwun alias Totok Santosa Hadiningrat.
"Kami ingin mengetahui motif apa di balik deklarasi kraton tersebut," kata Kapolda Jawa Tengah Irjen Polisi Rycko Amelza Dahniel di Semarang, Selasa (14/1/2020).
Rycko menjelaskan jajaran intelijen dan reserse kriminal umum telah diterjunkan untuk mengumpulkan data-data.
Baca Juga:Bikin Resah, Pihak Keraton Agung Sejagat di Purworejo Buka Suara
Pengumpulan data tersebut, lanjut dia, berkaitan dengan profil sekaligus aspek legalitasnya.
"Negara kita adalah negara hukum. Pertama-tama kita akan mempelajari aspek legalitas," katanya.
Kemudian, kata dia, aspek sosial kultural, termasuk kesejarahan.
Diberitakan sebelumnya, publik dibuat geger dengan munculnya Keraton Agung Sejagat setelah mereka mengadakan acara Wilujengan dan Kirab Budaya, yang dilaksanakan dari Jumat (10/1) hingga Minggu (12/1).
Keraton Agung Sejagat, dipimpin oleh seseorang yang dipanggil Sinuwun yang bernama asli Totok Santosa Hadiningrat dan istrinya yang dipanggil Kanjeng Ratu yang memiliki nama Dyah Gitarja.
Baca Juga:Sinuhun Bakal Bangun Keraton Agung Sejagat di Pogung, Warga Sekitar Resah
Berdasarkan informasi, pengikut dari Keraton Agung Sejagat ini mencapai sekitar 450 orang.
- 1
- 2