Dijanjikan Sembako Gratis Selama Lockdown, Warga Kota Tegal: Ternyata Bayar

Sebelumnya, Pemkot Tegal menjamin kehidupan warga kurang mampu dan tenaga medis selama lockdown berlangsung sebesar Rp 110.000 dalam bentuk paket sembako.

Chandra Iswinarno
Rabu, 01 April 2020 | 14:04 WIB
Dijanjikan Sembako Gratis Selama Lockdown, Warga Kota Tegal: Ternyata Bayar
Pemerintah Kota Tegal resmi memberlakukan karantinan wilayah terbatas dengan menutup 35 ruas jalan untuk mengantisipasi penyebaran virus corona atau COVID-19 [Antara/HO/Dok. warga]

"Kita kan sudah tidak boleh kerja, kalau tidak ada sembako terus mau gimana lagi?" imbuhnya.

Sementara itu, Warga Serayu, Kecamatan Tegal Timur, Yuliani mengatakan, mendengar ada bantuan sembakau dari Pemkot Tegal, langsung bergegas ke kelurahan. Sesampainya di kelurahan, ia malah mendapatkan jawaban yang mengecewakan. Pihak kelurahan tidak mengetahui jika ada bantuan sembako dari Pemkot Tegal.

Ia merasa kecewa, satu-satunya harapan hidup dari bantuan sembako ternyata tidak ada. Saat ini, ia tidak mengerti akan seperti apalagi jika tidak ada bantuan sembako. Apalagi sudah tidak boleh kerja.

"Ya saya sudah tidak tau mau gimana lagi. Sudah senan saya mendapatkan bantuan sembakau. Eh malah setelah ke kelurahan malah tidak tau soal itu," katanya.

Baca Juga:Kota Tegal Lockdown, Orang Miskin sampai PKL di Sana Dapat Rp 27 Miliar

Seperti diketahui, selama lockdown lokal, Pemkot Tegal menganggarkan Rp 27 miliar untuk kebutuhan warga. Mulai dari pedagang kaki lima, tukang parkir dan tenaga medis akan mendapatkan kompensasi sebesar Rp 110 ribu dalam bentuk sembako.

Kontributor : Dafi Yusuf

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini