Nekat Mudik ke Jepara saat Wabah Corona, Perantau Ngaku Demi Minta Cerai

"Ada yang punya pasangan lain di tempat kerja. Makanya, saat pulang mereka langsung mengajukan perceraian," tutur Tazki.

Reza Gunadha
Selasa, 14 April 2020 | 16:45 WIB
Nekat Mudik ke Jepara saat Wabah Corona, Perantau Ngaku Demi Minta Cerai
Ilustrasi mudik karena dampak corona atau Covid-19. [Antara]

Belum Online
Tazki menambahkan setelah musim mudik saat pandemi virus corona, dia khawatir banyaknya perantau yang minta cerai di Pengadilan Agama Kabupaten Jepara.

Terlebih pihaknya hingga saat ini belum bisa melayani pengajuan perkara secara daring.

"Akhirnya, kita siasati dengan melakukan pembatasan. Maksimal per hari kita layani pengajuan 5 perkara. Jam kerja juga kita batasi," tuturnya.

Tazki mengungkapkan kasus perceraian di Kabupaten Jepara terbilang cukup tinggi. Sepanjang 2020 di Jepara, sudah ada 767 pasangan yang mengajukan cerai termasuk para perantau yang mudik saat wabah corona. Sedangkan, kasus yang sudah diputuskan mencapai 735 kasus.

Baca Juga:Tak Mempan Pakai Imbauan, Jokowi Diminta Tegas Larang Tradisi Mudik

"Tahun lalu, jumlah perceraian di Jepara juga cukup tinggi, yakni 2.126 kasus," ungkapnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak