Selain menemukan secarik kertas kumal, warga juga menemukan foto seorang gadis cantik yang diduga bernama Yulia Fera Ayu Lestari. Setelah ditelusuri, Kepala Desa Karangmalang, Mashuri membenarkan bahwa salah satu warganya ada yang memiliki nama itu. Bahkan, Mashuri kenal dengan sosok ayahnya yang bernama Junaedi.
Namun, belakangan diketahui bahwa Yulia tak lagi tinggal di Karangmalang. Ia ikut pindah bersama ibunya setelah orangtua Yulia bercerai. Sosok Yulia juga dikabarkan telah putus sekolah semenjak perceraian orangtuanya. Ia lantas sering bergaul dengan anak-anak jalanan.
4. Dibakar Sebelum Dikubur
Baca Juga:Geger Bangkai Ayam Terbungkus Kain Kafan, Polres Kudus Memburu Dukun Santet
Sembilan bangkai ayam yang terbungkus kafan ternyata telah dibakar terlebih dahulu sebelum dikuburkan di atas makam ibunda seorang pria bernama Muhammad Kafid. Meski demikian, buntelan tersebut tidak terbakar seutuhnya sehingga masih bisa diidentifikasi.
"Benda berbungkus kafan itu seperti sengaja dibakar, namun tak seutuhnya terbakar. Kami masih mendalaminya," terang Kasat Reskrim Polres Kudus AKP Agustinus David.
5. Dukun Santet Diburu Polisi
Setelah menemukan barang bukti berupa sembilan buntelan kafan berisi bangkai ayam, polisi langsung mencari dukun santet yang diduga tinggal tak jauh dari pemakaman.
Baca Juga:Diduga Terkait Santet, Warga Temukan Foto Wanita Hingga Rajah di Kuburan
Kasat Reskrim Polres Kudus AKP Agustinus David mengatakan, ada dugaan di Desa Bakalan Krapyak terdapat seorang dukun santet yang telah meresahkan warga selama beberapa hari.
"Ada dugaan terdapat dukun santet di Desa Bakalan Krapyak yang meresahkan warga," jelasnya saat dikonfirmasi Suara.com, Jumat (19/6/2020).