"Memang sudah ada beberapa retakan di bangunan tersebut. Apalagi di ruangan tersebut mayoritas terbuat dari kayu," katanya.
Berdasarkan keterangannya, sampai saat ini tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Selain itu, pihak OJK juga belum memberikanketerangan resmi atas kejadian tersebut.
Seperti diketahui, beberapa tahun terakhir gedung milik konglomerat abad 19 bernama Oei Tiong Ham digunakan oleh OJK Jateng dan DIY. Selain itu, gedung tersebut juga masuk dalam cagar budaya.
Kontributor : Dafi Yusuf
Baca Juga:Bruuk! Kantor OJK Jateng Tiba-tiba Roboh