SuaraJawaTengah.id - Video gadis ditampar dan dibully sejumlah Anak Baru Gede (ABG) viral di media sosial. Diduga peristiwa ini terjadi di Alun-Alun Kidul (Alkid) Solo, Jawa Tengah.
Salah satu video viral gadis dibully dan ditampar ini dibagikan oleh akun Instagram @energisolo.
"Benar nggak lur ini kejadian di Alkid Solo? Ngeributin apa sih mereka?" tulis @energisolo seperti dikutip Suara.com, Jumat (14/8/2020).
Dalam video viral perundungan tersebut tampak seorang gadis berkaus hitam dibully oleh sejumlah ABG.
Baca Juga:Viral Video Aksi Bullying di Alkid Solo, Polisi Angkut 9 ABG ke Mapolresta
Kronologi gadis ABG dibully dan ditampar di Alkid Solo
Awalnya ia didorong, lalu ditendang, dan seperti dipaksa mengatakan sesuatu.
Terdengar pula suara lelaki yang menyuruh para gadis ABG untuk tidak membuat kegaduhan.
Namun bukannya menjadi tenang, aksi para gadis belia ini justru semakin menjadi-jadi.
Salah satu ABG menampar gadis berkaus hitam. Terlihat korban memegang pipinya, tampak pula usahanya menahan tangis.
Baca Juga:Spanduk HUT Ke-75 RI Disebut Mirip Salib, Revisi Warganet Ini Viral
Polisi memastikan peristiwa bullying terjadi di Alkid Solo
Laporan Solopos.com -- jaringan Suara.com, Jumat (14/8/2020), Kapolsek Pasar Kliwon Solo, AKP Adis Dani Garta memastikan aksi bullying ini terjadi di kawasan Alkid Solo.
Dia menegaskan polisi langsung bergerak menelusuri para remaja yang terekam dalam video itu.
"Orangnya sudah kami ketahui, kami telusuri. Semoga segera dapat kami amankan. Memang lokasinya di kawasan Alkid," ujar dia mewakili Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak.
Menurutnya, aksi bullying di kawasan Alkid Solo itu terjadi para Rabu (12/8/2020) lalu.
Namun Kapolsek Pasar Kliwon mengaku belum mengetahui jumlah remaja perempuan yang terlibat dalam aksi bullying itu.
Video perdamaian beredar
Terkait aksi bully yang dilakukan sejumlah anak perempuan di Alkid Solo, akun Instagram @energisolo dalam unggahan terbarunya mengungkapkan bahwa sudah terjadi kesepakatan damai antar kedua belah pihak.
Dalam videonya, terlihat beberapa anak perempuan meminta maaf kepada korban.
"Sorry ya mbak," kata salah satu anak perempuan.
"Alhamdulillah sudah damai, lur. Pihak keluarga juga sudah minta maaf ke rumah korban," demikian keterangan @energisolo seperti dikutip Suara.com, Jumat (14/8/2020).
Polisi angkut 9 ABG ke Mapolresta
Terkait video bully di Alkid Solo, petugas membawa sembilan anak perempuan di bawah umur ke Markas Polsek Pasar Kliwon pada Jumat (14/8/2020).
Pun kemudian mereka dibawa ke Mapolresta Solo untuk ditangani Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA).
Kapolsek Pasar Kliwon AKP Adis Dani Garta mengatakan, mereka dijemput di rumah mereka masing-masing, usai video tersebut viral di medsos pada Jumat (14/8/2020) pagi.
"Hari ini kami memperoleh laporan terkait video bullying dan kekerasan oleh anak-anak di bawah umur. Kejadiannya hari Senin [10/8/2020] pukul 16.00 WIB di kawasan Alun-Alun Kidul Solo," ujarnya seperti dilansir Solopos.com-jaringan Suara.com pada Jumat (14/8/2020).
Adis mengemukakan, sebenarnya remaja perempuan yang terekam dalam video viral itu merupakan teman bermain.
Pun perekam video termasuk di dalam salah satu kelompok tersebut.
Dia pun akhirnya menyerahkan kasus tersebut ke Unit PPA terkait tindak lanjut pada anak-anak SMP itu.
Sementara itu, dia mengemukakan, saat ini kondisi korban berinisial R (14) warga Serengan, sudah membaik.
Lebih lanjut, dia juga menjelaskan, sempat ada video perdamaian, namun kini penyelesaiannya berada di kewenangan penanganan perkara hukum kasus ini ada di Unit PPA.