SuaraJawaTengah.id - Pandemi Covid-19 sudah berjalan kurang lebih satu tahun di Indonesia. Hal itu tentu saja menjadi tantangan berat bagi Pemerintah maupun masyarakat Indonesia.
Namun, dibalik pandemi Covid-19 ini ada hikmah yang harus diambil. Yaitu menjadi momen yang tepat bagi semua orang untuk dapat berperilaku hidup sehat.
Apalagi, pengembangan vaksin covid terus dilakukan oleh para ilmuan maupun praktisi kesehatan. Hal itu memberikan harapan untuk keluar dari pandemi Covid-19.
Dosen Fakultas Kedokteran Unsoed dr. Yudhi Wibowo, M.PH. memaparkan bahwa PPKM jilid 1 dan 2 serta program “Jateng di rumah saja” telah dilaksanakan di seluruh daerah di Jawa Tengah.
Baca Juga:Terlalu! Perempuan Muda Ini Menyamar Jadi Nenek Demi Dapat Vaksin Covid-19
Yudhi Wibowo menjelaskan paska penerapan kebijakan PPKM, per tanggal 12-02-2021 tercatat jumlah kasus terkonfirmasi positif tertinggi yaitu 7.453 orang (Banyumas) dan terendah 1.933 orang (Banjarnegara), sedangkan Kab. Cilacap belum diperoleh datanya karena web.site mengalami error.
Jumlah kasus sembuh tertinggi yaitu 6.398 orang atau 85,8% (Banyumas) dan terendah 1.563 orang atau 80,9% (Banjarnegara). Persentase kesembuhan tertinggi yaitu 90,7% di Kab. Purworejo.
Kasus kematian karena Covid-19 tertinggi 378 orang atau Case Fatality Rate (CFR) 5,07% (Banyumas) dan terendah 91 orang atau CFR 4,71% (Banjarnegara). CFR tertinggi di Kab. Wonosobo yaitu 5,53%. Menurutnya Semua kabupaten memiliki CFR di atas CFR Nasional yaitu 2,72% dan CFR Global 2,19%.
Selain itu, Ia menyoroti pemerintah memberikan pengumuman toxic positivity yaitu sikap positif yang berlebihan, merasa seolah-olah baik-baik saja di tengah krisis pandemi Covid-19 ini.
"Informasi ini bisa memunculkan anggapan masyarakat bahwa pandemi Covid-19 sesuatu hal yang biasa-biasa saja sehingga disikapi dengan biasa saja bahkan mulai ada kecenderungan mengabaikan bahaya pandemi Covid-19," ujar Yudhi Wibowo dalam keterangan tertulis yang dikirim ke SuaraJawaTengah.id Minggu (21/2/2021).
Baca Juga:Update Covid-19 Global: AS Diprediksi Bisa 'Bebas Covid' April 2021
Apalagi saat ini banyak isu tentang bagaimana menyelamatkan perekonomian, ekonomi harus jalan, dan tidak boleh berhenti serta seterusnya. Jika sikap toxic positivity dan isu penyelamatan ekonomi selalu yang digaungkan, sudah pasti akan kontraproduktif dalam rangka pencegahan dan penanggulangan Covid-19.
- 1
- 2