Pendaki Gunung Slamet Meninggal Dunia Saat Dievakuasi

Saat sampai di pos 6, korban kehilangan kesadaran . Kemudian sekitar pukul 09.00 WIB, tim evakuasi menuju lokasi.

Ronald Seger Prabowo
Senin, 24 Mei 2021 | 19:52 WIB
Pendaki Gunung Slamet Meninggal Dunia Saat Dievakuasi
Situasi Pos Pendakian Via Bambangan pasca evakuasi korban meninggal dunia. [Suara.com/Citra Ningsih]

SuaraJawaTengah.id - Seorang pendaki gunung Slamet dilaporkan pingsan saat melakukan pendakian via Pos Bambangan, Purbalingga, Senin (24/5/2021). 

Namun, nyawa korban tidak tertolong saat Tim Evakuasi mencoba membawa korban turun.

Korban diketahui bernama Sumardi (47), warga Dusun Bojong, Desa Giyanti, Kecamatan Candimulyo, Magelang. Korban dilaporkan kehilangan kesadaran di pos 6 dan meninggal saat perjalanan evakuasi. 

Kepala Pos Pendakian Gunung Slamet via Bambangan, Saiful Amri membenarkan informasi tersebut. Korban diketahui melakukan pendakian bersama temannya pada, Senin pagi (24/5/2021). 

Baca Juga:Mau Mendaki Gunung Merbabu, 19 Pemuda ini Malah Terkena Hoax dan Terdampar

Namun, saat sampai di pos 6, korban kehilangan kesadaran . Kemudian sekitar pukul 09.00 WIB , tim evakuasi menuju lokasi.

“Korban langsung di evakuasi oleh Tim, tapi saat baru sampai di pos 5, korban meninggal,” ungkap Saiful kepada Suara.com saat dikonfirmasi. 

Proses evakuasi korban memakan waktu sekira 5 jam. Sesampainya di Pos Pendakian Bambangan, korban langsung dibawa oleh Ambulance menuju Puskesmas Karangreja, Purbalingga. 

“Langsung dibawa ke Puskesmas  untuk diperiksa,” tambahnya.

Dugaan sementara, korban meninggal dunia dikarenakan hiportemia atau kedinginan.

Baca Juga:4 Pendaki Hilang di Gunung Gamalama, Tim Penyelamat Turun Tangan

“Lebih jelasnya masih menunggu hasil visum dari tim inafis dan juga menunggu rekan korban yang masih dalam perjalanan untuk dimintai keterangan,”paparnya.

Sebelumnya, Korban mendaki bersama rekannya yang berusia 16 tahun dan melakukan registrasi di Basecamp dua hari sebelum pendakian, (22/5/2021). Korban melakukan registrasi sesuai dengan prosedur pendakian Gunung Slamet. 

Salah satu prosedur pendakian yaitu menunjukkan surat keterangan sehat dari pihak medis dan membawa perlengkapan pendakian sesuai standar. 

Saiful menambahkan, cuaca Gunung Slamet saat ini cerah dan aman untuk aktifitas pendakian.

“Cuaca dari kemaren bagus, baru hujan sore ini sekitar jam 3 sore,” tambahnya.

Untuk sementara ini, pendakian Gunung Slamet Via Bambangan ditutup sementara hingga proses evakuasi dinyatakan selesai.

“Kami tutup sementara, sekitar 5 jam setelah proses evakuasi selesai,” pungkasnya. 

Kontributor : Citra Ningsih

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini