HUT RI ke-76, Kader PDIP Kian Berani Kritik Presiden Jokowi: Terjajah Kepentingan Asing

Kader PDIP kembali mengkritik presiden Jokowi, mereka menyebut pemerintah terjajah kepentingan asing, sehingga lebih memilih produk-produk impor

Budi Arista Romadhoni
Selasa, 17 Agustus 2021 | 19:35 WIB
HUT RI ke-76, Kader PDIP Kian Berani Kritik Presiden Jokowi: Terjajah Kepentingan Asing
Presiden Joko Widodo dalam Pidato Kenegaraan di Gedung DPR, 16 Agustus 2021 [SuaraSulsel.id / Istimewa]

SuaraJawaTengah.id - Presiden Joko Widodo kembali mendapat kritikan dari internal partai Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Kritikan itu semakin gencar dilayangkan ke pemerintah. 

Menyadur dari Hops.id, kritikan terbaru disampaikan oleh Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat (Sekjen DPP) PDIP Hasto Kristiyanto yang menyoroti soal pembangunan kemandirian bangsa Indonesia khususnya di bidang kesehatan.

Hasto menilai, pemerintah Republik Indonesia (RI) masih harus bekerja keras untuk mewujudkan fasilitas dan pelayanan kesehatan di Indonesia yang mandiri.

Padahal Indonesia sudah berusia 76 tahun, namun Hasto keheranan dengan sejumlah temuan kesehatan yang ada saat ini.

Baca Juga:Kesaksian Prabowo, Demi Rakyat Presiden Jokowi All Out Pimpin Penanganan Covid-19

Sebagai contoh, kata Hasto, untuk mendapatkan paracetamol dan cairan infus saja masih impor dari luar negeri.

Padahal Indonesia sebagai bangsa yang besar tentu bisa memproduksinya sendiri dengan mengedepankan sistem garapan Soekarno, yakni Berdikari (berdiri di atas kaki sendiri).

“Kini setelah 76 tahun kita merdeka, paracetamol saja kita masih impor. Infus, cairan infus, kita masih impor. Padahal kita mampu berdikari,” ujar Hasto saat menyampaikan amanat dalam upacara bendera peringatan HUT ke-76 RI di Kompleks Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan pada Selasa, (17/8/2021).

Ilustrasi obat dan apotek. (Dok: Istimewa)
Ilustrasi obat dan apotek. (Dok: Istimewa)

Sulit berdikari karena ada mental terjajah kepentingan asing

Lebih lanjut Hasto juga memaparkan penyebab dari kemandirian bangsa Indonesia yang seakan bergerak lambat.

Baca Juga:Fakta Menarik Sepatu Sederhana Iriana Jokowi di Upacara HUT RI, Harganya Mahal!

Menurutnya hambatan itu tak lain karena adanya mental-mental di kalangan birokrat yang terjajah oleh kepentingan bangsa asing, sehingga selalu impor produk.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini