SuaraJawaTengah.id - Mahasiswa berinisial ZYM (17), warga Kelurahan Pedurungan Tengah, Kecamatan Pedurungan, Kota Semarang, Jawa Tengah, menjadi korban penganiayaan di depan SMP Negeri 1 Lamongan, Jalan Ki Sarmidi Mangun Sarkoro, Kelurahan Jetis Kabupaten Lamongan, Jawa Timur.
ZYM mengalami luka memar di bagian mata dan wajah. Dia melaporkan kasus yang dialami ke Polres Lamongan pada Jumat (27/8/2021), malam.
Kejadian tersebut bermula saat ZYM bersama VDA (19), mahasiswi asal Desa Srirande, Kecamatan Deket, Kabupaten Lamongan, berboncengan dengan sepeda motor pada Kamis (26/8/2021), sekitar pukul 23.30 WIB.
Sesampai di depan SMP Negeri 1 Lamongan, keduanya berhenti untuk menunggu teman yang lain datang.
Baca Juga:Berakhir Damai, Ini Proses Mediasi Soal Kasus Penganiayaan ART di Pulogadung
Mereka didatangi sekitar sembilang orang dan mengeroyok ZYM.
“Saat berada di lokasi itu, korban mengaku tiba-tiba ia dipukuli di bagian mata sebelah kanan dan muka dengan menggunakan tangan kosong hingga mengakibatkan luka memar di bagian mata dan wajah,” ujar Kepala Sub Bagian Humas Poles Lamongan Iptu Estu Kwindardi, Sabtu (28/8/2021).
Dalam laporan Beritajatim tidak dijelaskan apa pemicu penganiayaan terhadap ZYM. Saat ini, kepolisian sedang mendalami kasus tersebut.
