Kasus Aktif Covid-19 di Bantul Diklaim Terus Menurun, Tinggal 680 Orang

Hingga Selasa (14/9/2021) pasien positif Covid-19 diklaim tinggal 680 orang.

Erick Tanjung
Selasa, 14 September 2021 | 23:27 WIB
Kasus Aktif Covid-19 di Bantul Diklaim Terus Menurun, Tinggal 680 Orang
Ilustrasi Covid-19. (Suara.com/Eko Faizin)

SuaraJawaTengah.id - Kasus aktif Covid-19 dan menjalani perawatan di rumah sakit atau isolasi di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, setiap hari terus menurun. Hingga Selasa (14/9/2021) pasien positif Covid-19 diklaim tinggal 680 orang.

Jumlah kasus serupa sehari sebelumnya, Senin (13/9), tercatat 718 orang.

Berdasarkan data Satgas Penanggulangan Covid-19 Bantul pada Selasa ini, penurunan kasus aktif tersebut dikarenakan tren harian pasien yang dinyatakan sembuh lebih banyak atau mendominasi dibanding penambahan kasus baru.

Pada hari ini, kasus konfirmasi Covid-19 dalam sehari bertambah 107 orang, namun pasien yang sembuh sebanyak 140 orang, kemudian kasus konfirmasi yang meninggal bertambah lima orang.

Baca Juga:Fenomena Maraknya Pengamen Berkostum Badut di Jalanan Yogyakarta

Dengan perkembangan kasus harian itu, maka total kasus positif Covid-19 di Bantul secara kumulatif menjadi 56.028 orang. Sementara angka kesembuhan 53.820 orang, sedangkan kasus meninggal 1.528 orang, sehingga kasus aktif masih 680 orang.

Kasus aktif Covid-19 itu berdasarkan domisili tersebar di 17 kecamatan, dengan terbanyak dari Kecamatan Banguntapan 113 orang, disusul Sewon 86 orang, kemudian Kasihan 49 orang, sementara paling sedikit dari Dlingo enam orang.

Ketua Harian Satgas Covid-19 Bantul, Joko Purnomo mengatakan pemkab terus menggencarkan vaksinasi Covid-19 bagi kelompok masyarakat, seperti vaksinasi para pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif di tempat wisata bersama Dinas Pariwisata.

Berdasarkan data, capaian vaksinasi dosis pertama di Bantul telah mencapai 54,7 persen dan diharapkan terus bertambah untuk mencapai target kekebalan kelompok yaitu 75 sampai 80 persen populasi telah tervaksin sehingga pandemi segera teratasi.

Meski sudah divaksin, satgas tetap mengajak masyarakat bersama memutus penyebaran Covid-19 dengan menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), dan 5M, yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, serta mengurangi mobilitas. (Antara)

Baca Juga:3.000 Santri di DIY Mendapat Vaksin Covid-19 dari Program Kita Jaga Kyai Baznas

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini