SuaraJawaTengah.id - Kisah memilukan terjadi pada dua sejoli yang mengalami nasib buruk. Pasalnya beberapa hari menjelang pernikahan mereka mengalami kecelakaan.
Alhasil, momen pernikahan yang seharusnya begitu sakral dan istimewa. Harus dilaksanakan secara sederhana, karena kedua pengantin ini masih belum sembuh total dari peristiwa kecelakaan tersebut.
Kisah pilu dua sejoli ini bagikan oleh seorang wanita bernama Jusni Yanti melalui unggahan video di akun TikTok @jusnaay.
Dalam video singkat itu, Yanti yang akan menikah sembilan hari lagi ini tak menyangka akan kena musibah. Ia bersama calon suaminya ditabrak mobil ketika sedang mempersiapkan pernikahannya.
Baca Juga:Pengantin Pakai 60 Kilogram Gelang Emas Saat Menikah, Bikin Nggak Bisa Bergerak
"Musibah tidak ada yang tahu, 18 Juli 2021 kecelakaan ditabrak mobil, berdua sama calon suami," kata Yanti.
Akibat peristiwa naas tersebut, pernikahan mereka tetep digelar. Akan tetapi dilaksanakan secara sederhana dan hanya dihadiri sanak keluarga saja.
"Akhirnya pulang ke rumah (setelah) selama 5 hari di rumah sakit. Akad tetap kami lakukan, dihadiri keluarga saja,'' jelasnya.
Meski acara pernikahan berjalan lancar, wanita ini mengaku kakinya masih sakit. Bahkan sehari setelah hari pernikahan selesai, ia dibawa lagi ke rumah sakit untuk dioperasi.
"Alhamdulillah berjalan lancar walau foto hanya bisa duduk & sera digendong. Sehari setelah nikah, diharuskan operasi ke-2 lagi," ungkapnya.
Baca Juga:Polisi di Sumut Gugur Saat Laksanakan Tugas
Sontak unggahan video yang telah disukai ribuan kali ini memuai simpati dari para warganet di kolom komentar.
"Semoga cepat sembuh amin," ujar akun @diandra**.
"Alhamdulillah mba nya bersyukur bnget, masih bisa berdua setelah kejdian... nda kek sya nasib krg baik," ungkap akun @Rizka**.
"Kalau adat Jawa H-15 sudah nggak boleh kemana mana, apalagi ketemu," sahut akun @AyuEf**.
"Omongan orang jaman dulu,itu nyata, sebelum menikah kurang semingu gak boleh keluar rumah dan bepergian, ketemu aja ngk boleh," timpal akun @endang**.
Kontributor : Fitroh Nurikhsan
