"Semua orang bisa sangat yakin bahwa kami fokus kepada diri kami, dalam menjaga sikap dan mentalitas yang benar di tempat latihan dan di dalam tim," sambung dia.
Abramovich sudah mengumumkan bersedia menjual Chelsea dan sejumlah calon pembeli telah menyatakan minat mereka membeli klub yang memenangkan 19 trofi utama sejak pengusaha Rusia itu membeli klub itu pada 2003.
Tuchel memang tak tahu ke arah mana klub ini selanjutnya begitu Abramovich pergi, tetapi dia tidak mengkhawatirkan masalah yang tidak bisa dia kendalikan.
"Mari kita lihat apakah tetap seperti ini. Jika ya, saya tidak tahu. Kami menghadapinya dari hari ke hari. Saya tidak melihatnya muncul kemarin dan saya tidak tahu apa yang akan terjadi esok," kata Tuchel.
Baca Juga:Facebook Izinkan Warganet Kutuk Vladimir Putin dan Militer Rusia
"Tingkat dampak berita hari ini memang besar, pada waktunya kami tak tahu sebesar apa. Kami tak bisa mempengaruhinya. Ada baiknya, ada buruknya. Itu fakta."
Muncul spekulasi bahwa Tuchel mungkin meninggalkan Chelsea akibat situasi The Blues yang mendadak bergejolak.
Namun pelatih asal Jerman yang menjuarai Liga Champions dan Piala Dunia Klub sejak direkrut Abramovich pada Januari 2021, tetap bahagia bersama klub London barat itu.
"Saya masih senang berada di sini dan masih senang menjadi manajer tim yang tangguh," kata dia.
Chelsea berada pada urutan ketiga klasemen Liga Premier setelah mengalahkan Norwich untuk unggul sembilan poin dari Manchester United yang berada pada posisi kelima dalam perburuan finis empat besar.
Baca Juga:Tetap Setia, Thomas Tuchel Bersumpah Chelsea Tak Akan Hancur karena Sanksi Pemerintah Inggris
Mereka juga masih bertahan dalam Liga Champions, tepatnya babak 16 besar, dan juga perempat final Piala FA.