Aksi Rara Pawang Hujan di MotoGP Mandalika Tuai Pro Kontra, Gus Baha Beri Penjelasan Menyentuh Kalbu

Ulama kharismatik asal Rembang, Gus Baha memberi penjelasan menyentuh kalbu terkait pro kontra pawang hujan di Sirkuit Mandalika

Budi Arista Romadhoni
Rabu, 23 Maret 2022 | 09:50 WIB
Aksi Rara Pawang Hujan di MotoGP Mandalika Tuai Pro Kontra, Gus Baha Beri Penjelasan Menyentuh Kalbu
Pendakwah kharismatik KH. Ahmad Bahauddin alias Gus Baha. (Foto: NU Online)

"Ada hujan itu buktinya rahmat Allah, kalau tidak ada hujan bukti kuasa Allah. Tapi kalau hujan sering dikeluhkan pedagang. Misal ada yang jual es terus hujan, masya Allah mati saya," ungkap Gus Baha

Menanggapi profesi pawang hujan, menurut Gus Baha keberhasilan Rara Isti Wulandari maupun pawang hujan lainnya saat ditugaskan untuk mengamankan sebuah acara karena berkat kebaikan Allah. 

"Kalau kamu minta (hujan), kemudian Allah langsung memberi. Berarti Allah sedang menunjukkan bahwa dia dzat yang baik," papar Gus Baha. 

Sebaliknya, jika Allah tidak mengabulkan doa-doa yang dipanjatkan oleh hujan. Menandakan bahwa Allah memiliki kekuasaan yang tidak bisa diatur oleh siapapun. 

Baca Juga:Bukan Karena Pawang Hujan Mandalika, BMKG Ungkap Penyebab Hujan Berhenti saat MotoGP Mandalika

"Kalau kamu meminta (hujan), tetapi tidak diberi. Berarti Allah sedang menunjukkan dia dzat yang kuasa dan tidak bisa diintervensi,'' tutup Gus Baha.

Kontributor : Fitroh Nurikhsan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak