Jelang Ramadhan, Makam Ki Ageng Pandanaran di Semarang Diserbu Peziarah

Untuk sampai ke makam Ki Ageng Pandanaran, peziarah harus melewati tangga yang cukup terjal.

Ronald Seger Prabowo
Kamis, 24 Maret 2022 | 18:23 WIB
Jelang Ramadhan, Makam Ki Ageng Pandanaran di Semarang Diserbu Peziarah
Suwarno menunjukan Makam Ki Ageng Pandanaran dan Nyi Arang kepada Peziarah di jalan Mugas Dalam, Semarang. (23/03/22). [Suara.com/Anin Kartika]

Selain itu, ratusan peziarah juga kerap menyambangi makam Ki Ageng Pandanaran dan Nyi Arang setiap akhir pekan.

"Ada juga yang ziarah ke makam nyi Arang anak dari Sunan Pandanaran biasanya mereka datang tengah malam," katanya. 

Lebih lanjut, Suwarno mengungkapkan masyarakat yang datang untuk berziarah juga ngalap berkah dengan mengambil air yang bersumber dari dalam makam. 

Menurutnya, air yang diambil oleh peziarah digunakan untuk acara siraman sebelum pernikahan hingga dipercaya mampu menyembuhkan penyakit. 

Baca Juga:Bulan Ramadhan Menghitung Hari, Ratusan Warga Karanggude Banyumas Gelar Prosesi Nyadran ke Makam Syeh Mukhorodin

"Ada juga yang datang ke sini untuk minta air dibuat acara siraman atau buat kesembuhan," tutur Suwarno. 

Suwarno menjelaskan, Ki Ageng Pandanaran merupakan seorang yang melakukan babat alas hingga terbentuknya Kota Semarang, ia merupakan cucu dari Pangeran Sebrang Lor sultan kedua dari Kesultanan Demak. 

"Itu ceritanya turun temurun dari mbah buyut," ujar dia.

Sementara itu, terkait dengan masjid ki Ageng Pandanaran diresmikan oleh Walikota Madia Kepala Daerah Tingkat II Semarang, Soetrisno Suharto pada 1 Mei 1991 silam.

Kontributor : Aninda Putri Kartika

Baca Juga:Vicky Prasetyo Minta Miyabi Temani Buka Puasa Ramadhan, Netizen: Jangan Diajak Macam-macam

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini