Imbas Perang Ukraina dengan Rusia Harga Minyak Dunia Jadi Melambung, Akankah Subisidi BBM Dicabut Pemerintah?

Pemerintah Indonesia saat ini sedang merumuskan aturan terkait penunjukan teknis pembelian BBM bersubsidi jenis Pertalite dan Solar

Budi Arista Romadhoni
Senin, 30 Mei 2022 | 11:40 WIB
Imbas Perang Ukraina dengan Rusia Harga Minyak Dunia Jadi Melambung, Akankah Subisidi BBM Dicabut Pemerintah?
Ilustrasi petugas SPBU tengah melayani pembeli. Pemerintah Indonesia saat ini sedang merumuskan aturan terkait penunjukan teknis pembelian BBM bersubsidi jenis Pertalite dan Solar. [Dok Pertamina]

Dalam pertemuan itu, ungkap Mulyanto, Pertamina mengharapkan agar aturan pembelian bisa ditata supaya penyaluran BBM subsidi dan penugasan bisa lebih tepat sasaran.

"Ketika harga Solar yang tidak disubsidi semakin meningkat, artinya disparitas semakin tinggi, ini semakin rawan, sehingga solar harus diatur. Kemudian ketika menyusul Pertamax ikut naik terjadi hal yang serupa ada gap yang tinggi antara Pertalite dan Pertamax," ujar politisi PKS tersebut.

Pemerintah kini tengah merumuskan konsumen yang berhak menerima BBM bersubsidi. Sekarang secara umum yang berhak menerima BBM bersubsidi adalah usaha kecil, usaha mikro, petani kecil lahannya di bawah dua hektare, kendaraan umum.

Dalam berbagai forum, lanjut Mulyanto, ia cenderung mengusulkan agar pemerintah memperketat pembelian Pertalite, di mana mobil mewah maupun mobil dinas tidak diperbolehkan menggunakan Pertalite termasuk juga Solar.

Baca Juga:Harga Minyak Mentah Naik Tipis di Tengah Kekhawatiran Resesi dan Lockdown China

"Kami arahkan agar pembelian lebih tepat sasaran kepada yang membutuhkan. Jadi, itu urgensinya," pungkas Mulyanto.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini