Bakal Lebih Meriah, Pasar Dugderan Kota Semarang Digelar Mulai 28 Februari 2024

Penyelenggaraan tradisi Dugderan menyambut Ramadan di Kota Semarang tahun ini akan lebih meriah dengan adanya bedug raksasa dan gunungan ganjel rel lebih banyak.

Budi Arista Romadhoni
Selasa, 27 Februari 2024 | 18:24 WIB
Bakal Lebih Meriah, Pasar Dugderan Kota Semarang Digelar Mulai 28 Februari 2024
Sejumlah anak mengikuti Karnaval Budaya Dugderan untuk menyambut datangnya bulan Ramadan, di Semarang, Jawa Tengah, Senin (14/5).

"Kita akan kemas lebih oke lagi. Insya-Allah untuk penyerahan dan pembacaan suhuf halaqah, kami akan coba ubah setting-nya, kami pamerkan pemukulan bedug dengan bedug raksaksa," paparnya.

Untuk memecah keramaian, kata Wing, akan ada gunungan ganjel rel besar di dekat bedug sebagai ciri khas makanan Kota Semarang tempo dulu. Kemudian, akan ada empat gunungan ganjel rel kecil di empat sisi alun-alun.

"Sehingga, masyarakat tidak perlu saling berdesakan. Prosesi suhuf halaqah rombongan wali kota akan lebih oke lagi," ucapnya.

Dugderan 2024 juga akan semakin meriah dengan adanya kirab budaya, yang akan dilaksanakan mulai dari Balai Kota Semarang menuju ke Masjid Agung Semarang. Bahkan, Wing menyampaikan, akan melombakan berkudo dari 16 kecamatan. Setiap kecamatan akan mengangkat budaya dan kearifan lokal masing-masing.

Baca Juga:Awal Pekan, Semarang dan Sekitarnya Berpotensi Diguyur Hujan pada 26 Februari 2024

"Berkudo atau pasukan 40-an. Walaupun tahun ini baru 16 peserta, mereka akan ikut kirab dan dinilai. Didukung komunitas lain seperti Sam Poo Kong, Tay Kak Sie, Tosan Aji, dan lain-lain," kata Wing. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini