Peringatan Dini BMKG, Jawa Tengah Berpotensi Terjadi Cuaca Ekstrem hingga 18 April 2024

Provinsi Jawa Tengah berpotensi terjadi cuaca ekstrem pada 16-18 April 2024. Hal itu berdasarkan data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG)

Budi Arista Romadhoni
Selasa, 16 April 2024 | 15:09 WIB
Peringatan Dini BMKG, Jawa Tengah Berpotensi Terjadi Cuaca Ekstrem hingga 18 April 2024
Ilustrasi Cuaca Ekstrem (unsplash/@lukavovk)

SuaraJawaTengah.id - Provinsi Jawa Tengah berpotensi terjadi cuaca ekstrem pada 16-18 April 2024. Hal itu berdasarkan data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG). 

Potensi cuaca ekstrem berupa hujan lebat disertai petir dan angin kencang di sejumlah wilayah Jawa Tengah. 

Kepala BMKG Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang Yoga Sambodo dalam siaran pers di Semarang, Selasa, mengatakan terdapat gangguan atmosfer yang mengakibatkan peningkatan potensi terjadinya cuaca ekstrem.

Ia menjelaskan analisis dinamika atmosfer yang terjadi menunjukkan aktivitas gangguan Madden Julian Oscillation (MJO) serta pola belokan angin dan konvergensi terlihat dominan untuk wilayah Pulau Jawa.

Baca Juga:Momen Lebaran Uskup Agung Semarang Sambangi Umat Muslim di MAJT

"Kondisi tersebut mengakibatkan peningkatan pertumbuhan awan konvektif atau Cumulusnimbus yang berpotensi menghasilkan curah hujan lebat dan angin kencang," katanya dikutip dari ANTARA pada Kamis (16/4/2024). 

Sejumlah wilayah yang terdampak cuaca ekstrem tersebut, antara lain Jawa Tengah bagian tengah seperti Kabupaten Cilacap, Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, Wonosobo, Magelang, Boyolali, Semarang, Temanggung, serta Kota Salatiga.

Wilayah pantura, seperti Kabupaten Brebes, Tegal, Pemalang, Pekalongan, Batang, Kendal, Demak, Jepara, Pati, Rembang, serta Kota Semarang.

Wilayah Jawa Tengah bagian timur dan selatan meliputi Kabupaten Grobogan, Sragen, Blora, Kudus, Kebumen, Purworejo, Kota Solo, Klaten, Sukoharjo, Karanganyar, dan Wonogiri.

Ia mengimbau masyarakat yang tinggal di wilayah rawan bencana untuk waspada terhadap potensi bencana hidrometeorologi, tanah longsor, dan angin kencang.

Baca Juga:Peringatan Dini BMKG: Hujan Lebat Berpotensi Mengguyur Jawa Tengah pada 9 April 2024

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini