SuaraJawaTengah.id - Pengusaha di era serba digital saat ini harus cepat menyesuaikan diri. Hal itu agar para pelanggannya tidak pindah ke tempat lain.
Pengusaha Toko klontong atau sembako, Sugiyarti misalnya. Ia berusaha memberikan pelayanan maksimal kepada para pelanggannya.
Wanita berusia 40 tahun itu menyebut, usaha toko sembako milikinya kini juga harus melek teknologi. Hal itu dilakukan agar bisa bersaing dengan toko-toko modern atau mini market.
Sugiyarti yang merupakan pemilik toko Giarti Agung jalan Payungmas Raya, Pudak Payung, Kota Semarang menyandingkan jualan sembako dan jasa transaksi keuangan Agen BRILink.
Baca Juga:PSIS Semarang vs RANS Nusantar FC: Misi Bangkit Laskar Mahesa Jenar
"Awalnya Saya nasabah BRI, kami punya toko sembako, terus dibantu KUR Investasi BRI untuk beli dua ruko ini, masing pinjaman saat itu nilainya Rp500 juta," ujarnya kepada Suara.com pada Selasa (23/4/2024).
Ia pun mengaku awalnya tak ingin mendaftar menjadi Agen BRILink.
"Karena mungkin saya nasabah terbaik, saya enggak mengajukan, malah ditawari dari BRI dan jadi Agen BRILink," ucapnya.
Sugiyarti mengaku membuka tokonya masih belum lama. Ia menyebut mulai membuka usaha pada tahun 2017, lalu dua tahun setelah itu menjadi agen BRILink.
"Paling ramai transfer, tarik tunai, kalau pembayaran lainnya itu kita jarang pakai. Target satu bulan 350 juta, sehari ya lebih dari 20 transaksi lah, rata-rata segitu," ucapnya.
Baca Juga:Banjir Masih Menjadi PR Besar Kota Semarang, Ancaman Bencana Selalu Datang Saat Musim Hujan
Dari usahanya itu, ia berhasil membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat sekitar. Bahkan, suaminya pun diminta keluar dari pekerjaannya.
"Karayawan sekarang 4 orang, intinya membuka lapangan pekerjaan, karena kalau sendiri enggak bisa, suami saya aja saya suruh keluar kerja, untuk membantu usaha ini," ucapnya.
Ia mengakui, perkembangan orang berdagang terus berubah. Bahkan jasa transaksi keuangan pun kini menjadi bisnis.
"Ini juga untuk menrik pelanggan, semua kami layani, banyak yang order sekalian beli tumbar bawang, token listrik juga ada," ucapnya.
Sementara itu Pemimpin Cabang BRI Semarang Pattimura, Erwin Nur Himawan menyebut sudah ada 2.884 orang yang kini bergabung menjadi Agen BRILink.
Peran Agen BRILink di Kota Semarang kini sangat berdampak pada layanan perbankan. Bahkan antrian di BRI Cabang pun mulai berkurang karena sudah terlayani.
"Memudahkan masyarakat sekitar agen untuk bertransaksi perbankan," ujar Erwin.
Apa Itu Agen BRILink
Dikutip Suara.com dari website resmi BRI, Agen BRILink adalah perluasan layanan BRI dengan menjalin kerjasama dengan nasabah BRI sebagai Agen yang dapat melayani transaksi perbankan.
Bagi masyarakat yang membutuhkan layanan transaksi perbankan BRI, bisa mendapatkan layanannya melalui Agen BRILink terdekat secara real time.
Selain itu, nasabah selaku Agen BRILink juga akan mendapatkan keuntungan yang diberikan BRI melalui konsep sharing fee.
Melalui Agen BRILink, nasabah BRI maupun masyarakat umum lainnya bisa mendapatkan pelayanan yang sama seperti halnya di unit kerja BRI.
Daftar Layanan Agen BRILink
Berikut ini telah dikutip Suara.com dari website resmi BRI, ada daftar fitur utama yang bisa dilayani Agen BRILink:
-Transfer ke Sesama BRI
-Transfer BRI ke Bank Lain
-Transfer Bank Lain ke BRI
-Setor dan Tarik Tunai
-Bayar Listrik
-Bayar Belanja Online
-Beli Pulsa
-Setoran Pinjaman
-Top Up BRIZZI
-Info Saldo
-Bayar Tagihan Air
-Bayar BPJS
-Bayar Telepon
-Bayar Cicilan
-Setoran Pinjaman
-Cara Menjadi Agen BRILink
Sedangkan bagi nasabah BRI yang berminat untuk menjadi Agen BRILink, pastikan bisa memenuhi persyaratan dan dokumen yang harus disiapkan.
Syarat Menjadi Agen BRILink
-Belum menjadi Agen dari Bank penyelenggara Laku Pandai
-WNI Perseorangan / instansi non berbadan hukum
-Memiliki usaha minimal 2 tahun
-Memiliki rekening simpanan berkartu di BANK BRI, menyetor uang jaminan sebesar Rp 3.000.000,- (khusus EDC) dan saldo tersebut diblokir selama menjadi agen
-Memiliki rekening pinjaman dari BRI dengan kolektibilitas lancar selama 6 bulan terakhir
-Memiliki surat keterangan usaha (sekurang-kurangnya dari perangkat desa)
Dokumen yang Harus Disiapkan
Setelah persyaratan di atas, pastikan bisa menyiapkan beberapa dokumen yang diminta untuk menjadi Agen BRILink sebagai berikut ini:
1. Fotocopy Dokumen Legalitas Usaha:
-Surat keterangan usaha minimal dari RT/RW, atau
-SIUP, SITU, TDP (untuk agen berbadan usaha)
-Akte Pendirian (untuk agen berbadan usaha)
-Izin Usaha lainnya
2. Fotocopy Dokumen Identitas Pemilik:
-KTP Pemilik/pengurus
-NPWP pemilik (untuk badan usaha)
3. Fotocopy Bukti Kepemilikan Rekening:
Buku Tabungan/Rekening Koran
4. Dokumen Pengajuan Agen BRILink:
-Formulir pengajuan Agen BRILink
-Perjanjian Kerjasama BRILink
Setelah bisa memenuhi persyaratan dan menyiapkan dokumen di atas, bisa langsung mengajukan diri sebagai Agen BRILink melalui Unit Kerja BRI terdekat (Kantor Cabang, Kantor Cabang Pembantu, BRI Unit dan Teras BRI).
Itulah bagaimana cara menjadi Agen BRILink lengkap dengan persyaratan dan dokumen yang harus disiapkan. Selamat melayani nasabah BRI.