Untuk mengoptimalkan hasil dari pembangunan SDM, salah satu yang sudah dilakukan adalah membuka investasi di bidang kecerdasan buatan atau artificial intellegence (AI) yang melibatkan pemerintah India.
Tinggalkan Kota Solo
Dengan terpilihnya Gibran sebagai Wakil Presiden untuk masa jabatan 2024-2029, artinya Gibran harus menyerahkan tampuk kepemimpinan Kota Surakarta kepada wakilnya. Dalam hal ini, Wakil Wali Kota Surakarta Teguh Prakosa resmi menjadi pengganti Gibran sebagai Wali Kota Surakarta usai acara pelantikan yang dilaksanakan di Gedung Gradhika Bhakti Praja Semarang, Jumat (19/7) malam.
Pada pelantikan tersebut, Gibran bersama istrinya, Selvi Ananda, turut hadir. Di depan penggantinya dan Penjabat Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana, Gibran meyakini Solo bakal bisa lebih baik ke depannya.
Baca Juga:Warna Biru Muda Prabowo-Gibran Jadi Tren Baju Lebaran di Kota Semarang
"Saya titip Kota Solo. Ke depan masih banyak PR, pembangunan-pembangunan yang harus segera dirampungkan di tahun ini," katanya.
Sesuai dengan rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) yang telah dirancang oleh Gibran dan Teguh, Pemkot Surakarta ke depan ingin lebih menggenjot ke pembangunan nonfisik, terutama kualitas SDM.
Sementara itu, meski tidak lagi berkantor di Balai Kota Surakarta sejak dirinya mengajukan surat pengunduran diri ke pimpinan DPRD Kota Surakarta pada Selasa (16/7), bukan berarti ia tutup mata dengan kondisi yang ada di Solo.
Sesuai dengan keinginannya untuk membangun SDM, ia aktif meninjau keberadaan rumah tidak layak huni (RTLH) di beberapa daerah pinggiran kota. Ia berjanji akan melanjutkan perbaikan RTLH secara bertahap.
"Ini kan belum dikasih ubin, nanti ya, Bu kita lanjutkan," katanya kepada warga di Kampung Joyosuran, Kecamatan Pasarkliwon, Solo, belum lama ini.
Baca Juga:Sering 'Diendorse' Gibran, Isu Dico Ganinduto ke Pilgub Jateng Menguat, Direstui Partai Golkar?
Ia meyakini, tempat tinggal yang lebih layak akan berpengaruh pada lahirnya SDM unggul. Setidaknya, dapat meminimalisasi kemungkinan bayi lahir stunting.