Pilgub Jateng, Arena 'Perang' Para Jenderal, Hilangnya Poros Tengah

Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah pada Pilkada Serentak 2024 menjadi arena perang jenderal

Budi Arista Romadhoni
Rabu, 28 Agustus 2024 | 19:58 WIB
Pilgub Jateng, Arena 'Perang' Para Jenderal, Hilangnya Poros Tengah
Kedua bakal calon Gubernur Jawa Tengah, Andika Perkasa (kiri) dan Ahmad Luthfi (Kanan) saat mendaftar di KPU Jawa Tengah, pada Selasa-Rabu (27-28/08/2024). (suara.com/Sigit AF)

Terpisah, Bacagub Jateng Ahmad Luthfi mengaku bangga bisa berkontestasi bersama Andika Perkasa. Dia sendiri sudah mengenal sosok Andika sewaktu menjabat sebagai Kapolresta Surakarta.

"Beliau (Andika Perkasa, red) visioner dan kritis. Kami bangga bisa berkontestasi dengan beliau. Tidak ada isu perang bintang, semua berangkulan," tuturnya saat konferensi pers di KPU Jateng hari ini.

Kedua paslon dalam Pilgub Jateng 2024 itu berjanji akan mengikuti semua aturan yang ada dan tidak akan melakukan pelanggaran dalam setiap tahapan Pilkada.

Hilangnya Kekuatan Poros Tengah

Baca Juga:Diisukan akan Maju di Pilkada Jakarta, Ini Komentar Hendrar Prihadi

Pengamat Politik UIN Walisongo M Kholidul Adib mengatakan bahwa perang jendral di Pilgub Jateng, sebetulnya akan menguntungkan poros tengah yang digawangi oleh PKB. Partai itu, menurutnya, sudah bisa mengajukan cagub dan cawagub di Pilkada Jateng berdasarkan  putusan MK nomor 60/PUU-XXII/2024.

PKB juga memiliki kader mumpuni yang sudah disosialisaikan ke masyarakat, yakni KH Muhammad Yusuf Chudlori atau Gus Yusuf.

"Posisi Gus Yusuf bisa tampil sebagai cagub poros tengah agar publik tidak terpolarisasi hanya pada dua kutub," katanya melalui pesan WhatsApp, Senin (26/8).

Dia mengatakan dengan adanya tiga pasang calon maka pertarungan Pilgub Jateng 2024 akan berlangsung seru dan sengit.

Andika Perkasa-Hendrar Prihadi yang diusung PDIP adalah pasangan yang sudah berpengalaman dan tidak kaleng-kaleng. PDIP sebagai partai pemenang Pileg 2024 di Jateng dan selama era reformasi selalu memenangkan Pilgub Jateng pasti akan berjuang mati-matian untuk dapat kembali memenangkan kontestasi.

Baca Juga:Pengamat: Keputusan MK Tak akan Mengubah Peta Politik di Pilkada Jateng

Sementara Ahmad Luthfi-Taj Yasin yang diusung KIM Plus, saat ini sedang semangat-semangatnya bertarung, setelah menangi pilpres.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini