SuaraJawaTengah.id - Telkomsel resmi menghadirkan infrastruktur Base Transceiver Station (BTS) terbaru di Desa Singorojo, Kendal. Pembangunan ini menjadi langkah penting dalam memperluas jangkauan jaringan di wilayah berbukit yang selama ini sulit terjangkau layanan telekomunikasi.
Wilayah Singorojo, dengan kontur alamnya yang menantang, menjadi perhatian khusus Telkomsel setelah kunjungan manajemen pada Agustus lalu.
Saat itu, dalam perjalanan melalui jalur alternatif dari Boja Kendal menuju Semarang, rombongan menemukan desa ini tidak terjangkau sinyal Telkomsel.
Observasi tersebut mendorong percepatan pembangunan BTS untuk menjawab kebutuhan masyarakat akan akses telekomunikasi.
Baca Juga:Kontroversi Dukungan Komisioner KPU, Idham Kholik Dituding Perkeruh Suasana Sengketa Pilkada Kendal
"Inisiatif ini berangkat dari kesadaran akan pentingnya konektivitas di daerah-daerah terpencil seperti Singorojo. Kehadiran BTS Telkomsel di sini diharapkan dapat mendukung aktivitas masyarakat, mulai dari komunikasi sehari-hari hingga pengembangan UMKM," ujar Adi Wibowo, GM Region Network Operation & Productivity Jawa Tengah & DIY dikutip dari keterangan tertulis pada Kamis (28/11/2024).
Kepala Desa Singorojo, Hadi Prayitno, menyampaikan apresiasi atas pembangunan infrastruktur tersebut. Menurutnya, sinyal yang kini tersedia akan memudahkan warga dalam berkomunikasi dan mengakses informasi, sekaligus mendukung perkembangan ekonomi lokal.
Hal ini juga dirasakan oleh Giok Aryani, salah satu warga, yang sebelumnya harus keluar rumah untuk mendapatkan sinyal.
Langkah ini sejalan dengan upaya Telkomsel untuk menghadirkan solusi telekomunikasi di wilayah-wilayah yang sulit terjangkau, sehingga masyarakat dapat merasakan manfaat digitalisasi secara lebih merata.
Ke depan, Telkomsel berkomitmen melanjutkan pengembangan infrastruktur serupa di wilayah lain untuk mendukung produktivitas dan aksesibilitas masyarakat Indonesia.
Baca Juga:Bisa dapat Motor Gratis, Datang ke Poin Festival Roadshow Telkomsel!
