Selain itu, BRI Peduli juga aktif dalam memberikan bantuan tanggap darurat bagi korban bencana alam. Melalui program ini, BRI Group memastikan bahwa masyarakat yang terdampak bencana mendapatkan bantuan yang cepat dan tepat sasaran. Bantuan yang diberikan meliputi kebutuhan pokok, layanan kesehatan, hingga pendampingan psikososial bagi para korban.
Di bulan Ramadan, BRI Peduli semakin aktif menggelar berbagai kegiatan sosial. Selain santunan bagi panti asuhan dan pembagian sembako, program lainnya seperti buka puasa bersama dan penyediaan makanan gratis bagi masyarakat yang kurang mampu turut menjadi bagian dari aksi nyata BRI Group dalam berbagi kebahagiaan.
Tidak hanya fokus pada bantuan materi, BRI Peduli juga aktif dalam meningkatkan literasi keuangan bagi masyarakat. Melalui edukasi dan pelatihan keuangan, BRI Group berharap masyarakat, khususnya kelompok ekonomi menengah ke bawah, dapat lebih mandiri dalam mengelola keuangan mereka dan meningkatkan kesejahteraan secara berkelanjutan.
Di sela kegiatan itu, Ustaz Khoirul Amin turut memberikan tausiyah dan mengingatkan pentingnya membumikan nilai-nilai Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari.
Baca Juga:Berkat Kerja Keras, BRI Jadi Merek No.1 di Indonesia dalam Daftar Brand Finance Global 500 2025
Pesan ini diharapkan dapat memberikan inspirasi bagi semua pihak untuk terus berbuat kebaikan.
Dengan adanya program sosial ini, BRI Group berharap dapat terus menebarkan kebahagiaan dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. Ke depan, BRI Group berkomitmen untuk terus menjalankan program-program serupa sebagai bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan melalui BRI Peduli.
"Kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa perusahaan tidak hanya berorientasi pada keuntungan, tetapi juga memiliki kepedulian yang tinggi terhadap kondisi sosial masyarakat. Dengan semakin banyaknya program yang dijalankan, diharapkan BRI Group dapat terus menjadi pelopor dalam aksi sosial dan inspirasi bagi perusahaan lain untuk turut serta dalam membangun masyarakat yang lebih sejahtera," jelas Hari Basuki.
