SuaraJawaTengah.id - Polisi menemukan fakta baru terkait aksi keji Deni Prianto (37) yang memutilasi dan membakar jasad kekasih gelapnya berinisial KW (51). Terungkapnya misteri kasus ini, tenyata selain asmara, motif Deni menghabisi nyawa korban sempat terlilit utang yang yang dipinjamkan korban hingga mencapai Rp 20 juta.
Kanit Reskrim III Ipda Rizky Adhiansyah Wicaksono mengatakan, dari awal, terduga pelaku sudah punya niatan tidak baik.
"Awal kenalan lewat Facebook yang mana fotonya bukan foto dia. Itu foto editan. Wajahnya asli, tapi badannya bukan,” kata Rizky, ditemui Suara.com di kantor Satreskrim Polres Banyumas, Jumat sore (12/7/2019).
Saat perkenalan itu, Deni mengaku bekerja di pelayaran di Jakarta. KW pun terpincut lantaran Deni mengaku masih bujangan. Dari perkenalan itu, timbullah kecocokan di antara keduanya hinggga suatu saat, Deni meminjam sejumlah uang kepada korban.
"Uang pinjaman bertahap tapi total katanya Rp 20 juta,” kata dia.
Setelah itu, korban sering curhat dan menginginkan diteruskan ke jenjang pernikahan. Sekalipun menurut Deni, korban juga memiliki suami. Di satu sisi, Deni khawatir idetitasnya yang sudah beristri dan beranak satu ini terbongkar.
"Karena tak jelas, si korban pun mulai mempermasalahkan soal uang pinjaman tadi. Karena takut dipertanyakan oleh suaminya,” kata dia.
Lebih lanjut, Rizky menambahkan, akhirnya muncul ide dari Deni untuk menghabisi nyawa kekasih gelapnya itu. Aksi pembunuhan sadis itu terjadi ketika Deni beralasan ingin mengajak korban untuk pergi ke kawasan Puncak, Bogor, Jawa Barat.
Diketahui, polisi sudah menangkap Deni yang dianggap menjadi pelaku mutilasi dan pembakaran potongan tubuh di Dusun Plandi Desa Watuagung, Kecamatan Tambak Kabupaten Banyumas pada Senin (8/7/2019). Terkait pengungkapan kasus ini, Deni yang merupakan warga Desa Gumelem Wetan, Kecamatan Susukan, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah itu merupakan seorang residivis penculikan dan sudah pernah mendekam di tahanan.
Baca Juga: Dari Bogor hingga Banyumas, Jejak Perjalanan Deni Mutilasi Jasad Kekasih
Kasus ini mulai terungkap setelah warga digegerkan dengan keberadaan potongan kaki, tangan dan kepala manusia yang ditemukan di sebuah saluran air di Dusun Plandi Desa Watuagung RT 8, RW 3, Kecamatan Tambak. Lokasi tersebut tidak jauh dari Tugu Perbatasan Banyumas dan Banjarnegara, masuk area hutan.
Kontributor : Teguh Lumbiria
Berita Terkait
-
Dari Bogor hingga Banyumas, Jejak Perjalanan Deni Mutilasi Jasad Kekasih
-
Kasus Mutilasi di Banyumas, Lantaran Asmara Bikin Deni Nekat Habisi KW
-
Mayat Perempuan yang Dimutilasi dan Dibakar di Banyumas Warga Bandung
-
Pemutilasi dan Pembakar Potongan Mayat Perempuan di Banyumas Tertangkap
-
Korban Mutilasi yang Hangus di Selokan Desa Watuagung Diduga Perempuan
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
Terkini
-
SIG Dukung Batam Jadi Percontohan Pengembangan Fondasi Mobilitas & Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan
-
Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah Kirim 29 AMT untuk Pemulihan Suplai di Sumatera
-
4 Link Saldo DANA Kaget Jumat Berkah: Raih Kesempatan Rp129 Ribu!
-
Skandal PSSI Jateng Memanas: Johar Lin Eng Diduga Jadi 'Sutradara' Safari Politik Khairul Anwar
-
8 Tempat Camping di Magelang untuk Wisata Akhir Pekan Syahdu Anti Bising Kota