Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno
Selasa, 24 September 2019 | 21:09 WIB
Sejumlah fasilitas di gedung DPRD Solo rusak pasca aksi unjuk rasa ribuan mahasiswa, Selasa (24/9/2019). [Suara.com/Ari Purnomo]

SuaraJawaTengah.id - Sejumlah fasilitas di gedung DPRD Solo rusak akibat aksi unjuk rasa ribuan mahasiswa, Selasa (24/9/2019) siang. Kerusakan seperti terlihat pada lampu papan DPRD dan sejumlah kaca di ruangan Setwan.

Akibat kerusakan tersebut kerugian diperkirakan mencapai Rp 200 juta. Kasubag Rumah Tangga Setwan DPRD Solo Yanik Palupi menyampaikan, pihaknya sudah melakukan pendataan.

Dari hasil pendataan sementara diketahui sejumlah fasilitas milik SPRD rusak.

"Kami sudah melakukan pendataan, hasilnya diketahui asa kerusakan di bagian papan tulisan DPRD Surakarta. Di bagian timur dan juga di bagian barat," kata Yanik saat ditemui Suara.com di kantornya usai aksi unjuk rasa.

Baca Juga: Aksi di Depan DPRD Solo, Seorang Mahasiswa Dilarikan ke Rumah Sakit

Selain itu, Yanik menambahkan, kerusakan juga diketahui pada ruang Setwan. Dua kaca di ruangan tersebut pecah akibat lemparan batu.

"Taman depan rusak, dua kaca di ruang Setwan juga pecah. Dua papan tulis DPRD di timur dan barat juga rusak," katanya.

Dari kerusakan yang terjadi, Yanik memperkirakan, total kerugian mencapai Rp 200 juta. Untuk papan nama DPRD satu bagian senilai Rp 50 juta ditambah dengan kerusakan yang lainnya.

"Kami belum bisa melakukan perbaikan dalam waktu dekat. Karena kami harus mengajukan anggaran terlebih dahulu, kemungkinan besar perbaikan baru bisa dilakukan tahun depan, karena untuk pembahasan APBD Perubahan juga sudah rampung," katanya.

Kontributor : Ari Purnomo

Baca Juga: Aksi Mahasiswa di Solo Bubar setelah Ada Tembakan Gas Air Mata

Load More