SuaraJawaTengah.id - Temuan situs yang diduga berupa tangga kuno di Gunung Sipandu kawasan Wisata Dieng menarik perhatian khalayak. Bangunan purba itu mulanya ditemukan pendaki yang dilaporkan ke pengelola basecamp pendakian Gunung Sipandu, Ahmad Waluyo. Ia kemudian melaporkan temuan itu ke Arkeolog Banjarnegara Aryadi Darwanto.
Pada Minggu (26/7/2020), Aryadi ditemani pengelola basecamp mendaki Gunung Sipandu untuk mengecek kembali situs yang letaknya tak jauh dari puncak. Aryadi bermaksud membuka sedikit situs yang masih terpendam untuk menguak misteri di balik temuan itu.
Struktur batu itu terlihat memanjang sekitar 10 meter. Bangunan itu terputus karena menabrak tanah tebing. Namun setelah digali tanah itu, ternyata susunan batu itu masih menyambung.
Aryadi tak mengetahui sampai mana situs diduga tangga itu berujung. Kemungkinan masih panjang. Namun butuh kerja keras untuk menggalinya karena kondisi medan tebing yang terjal.
Baca Juga: Dieng Diselimuti Embun Es, Wisatawan Jangan Lupa Bawa Perlengkapan Ini
"Setelah digali sedikit, batu itu masih menyambung. Mungkin kalau mau digali lagi, itu masih panjang," katanya kepada Kontributor Suara.com.
Dengan menggunakan cangkul kecil, ia melanjutkan penggalian di bagian sisi batu untuk menemukan bagian anak tangga. Ditemukan batu berbentuk persegi yang terkubur di dalam tanah. Permukaan luarnya halus, namun bagian dalamnya yang menempel tanah kasar.
Aryadi menyangsikan, jika benda itu anak tangga. Sebab ukurannya lebih lebar dari anak tangga pada umumnya. Karenanya ia lebih meyakini itu bagian dari struktur tangga model perosotan.
Berdasarkan sumber catatan Belanda, menurut Aryadi, di sisi utara Dieng memang terdapat dua jenis Ondo Budho. Ada yang memiliki anak tangga untuk akses pejalan kaki.
Ada pula yang berbentuk perosotan tanpa anak tangga. Ondo jenis ini dipakai untuk akses transportasi gerobak atau mengangkut barang.
Baca Juga: Suhu Capai Minus 3 Derajat, Wisatawan Serbu Dieng Nikmati Fenomena Bun Upas
"Tapi ini masih butuh penelitian lebih lanjut. Minimal ditemukan struktur yang masih utuh, tata letaknya masih sama seperti aslinya, baru bisa disimpulkan,"katanya
Berita Terkait
-
Perputaran Duit Rp1 Triliun, Polri Bongkar Sindikat Situs Judol Naga Kuda: Rekrut Influencer Syarat 2 Ribu Followers
-
Soal Situs Benteng Putri Hijau, Tim Bobby-Surya Ditegur Penasihat Hukum Edy Rahmayadi
-
Penasehat Hukum Edy Rahmayadi Bantah Tudingan Korupsi Benteng Putri Hijau
-
Penasehat Hukum Edy Rahmayadi Sebut Korupsi Itu Biasa, Nama Jokowi-SBY Ikut Dibawa-bawa
-
Soal Klaim Blokir Ribuan Situs Judol, Komdigi Diminta Transparan: Buat Tabel Situsnya, Biar Bisa Dicek
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
Terkini
-
Hasil Sementara Pilkada Kendal: Tika-Benny Unggul Signifikan, Ajak Rival Bersatu
-
UMKM Singorojo Bergeliat! Telkomsel Perluas Jaringan Internet di Daerah Terpencil
-
Nusakambangan Tambah Tamu: 6 Napi Teroris Dipindah ke Supermax Security
-
Pengamat: Peran Jokowi dan Prabowo Kunci Kemenangan Luthfi-Taj Yasin di Pilkada Jawa Tengah
-
Kemenangan Jaguar di Pilwalkot Semarang: Strategi PDIP Didukung Logistik yang Besar