SuaraJawaTengah.id - Belakangan ini muncul kabar potensi terjadinya bencana Tsunami di Pantai Selatan Pulau Jawa.
Namun sebenarnya, sejak beberapa tahun yang lalu beberapa peneliti telah melakukan kajian potensi kejadian tsunami di Pantai Selatan Jawa. Ketinggian Tsunami mencapai 20 meter yang akibat gempa bumi megahtrust.
Dosen Jurusan Teknik Geologi Fakultas Teknik Unsoed Dr.Ir.Asmoro Widagdo,ST.,MT.,IPP. (Dr.Asmoro) menjelaskan bahwa isu menarik dan mengkhawatirkan yang banyak dibicarakan di media masa dan media sosial beberapa waktu terakhir adalah adanya ancaman tsunami 20 meter di selatan Jawa.
Pengungkapan isu ini berdasar pada kajian beberapa penelitian, termasuk penelitian terakhir yang dilakukan tim interdisipliner dari Institut Teknologi Bandung (ITB-Bandung) yang didukung oleh BMKG, KKP, dan BIG dilakukan berdasarkan analisis data-data kegempaan BMKG dan pemodelan tsunami dengan beberapa skenario.
Baca Juga: Ada Ancaman Tsunami 20 Meter, Alat Pendeteksi Dini Tsunami di Banten Rusak
Ahli Geologi Struktur Patahan Dr.Asmoro memaparkan perlu digarisbawahi bahwa hasil penelitian yang disampaikan para ahli tersebut masih berupa potensi kejadian bukan prediksi kejadian.
Ia menyatakan, potensi kejadian terkait dengan posisi Jawa pada tepi benua aktif dimana disini ada zona penunjaman lempeng yang berpotensi menggetarkan zona di atasnya.
Menurutnya, potensi ini akan ada sepanjang masa geologi yang dapat mulai dari ratusan juta tahun lalu dan masih akan berpotensi hingga ratusan juta tahun mendatang.
"Potensi kejadiannya yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang sangat pajang, sehingga prediksi kejadiannya hampir tidak mungkin mencapai akurasi hari atau jam kejadian. Jalur kejadian tsunami ini juga panjang, dari Sumatera hingga Nusa Tenggara, sehingga kapan serta dimana titik lokasi yang akan pertama melepaskan energi pemicu tsunami sangat sulit ditentukan," ujar Dr. Asmoro dalam keterngan tertulisnya, Rabu (30/9/2020).
Dr. Asmoro menambahkan bahwa hasil kajian yang mengungkapkan adanya potensi tsunami 20 meter tidak perlu membuat masyarakat menjadi khawatir.
Baca Juga: Pilkada 2020, Ganjar: Tidak Ada Kampanye Terbuka
Ia mengatakan, hasil kajian ini sebaiknya tidak terlalu dibesar-besarkan. Karena sasarannya bukan menciptakan kekawatiran masyarakat awam, namun kewaspadaan sistemik oleh pihak terkait.
Menurut Dr. Asmoro, sampai saat ini belum ada alat yang mampu memprediksi kejadian gempa/tsunami hingga menentukan waktu kejadian. Karena skala kejadiannya yang panjang boleh jadi tsunami ini baru akan terjadi beberapa generasi kedepan.
"Tujuan utama penelitian adalah agar masyarakat mempersiapkan diri untuk menghadapi tsunami, bukan takut dan khawatir berlebihan. Yang harus dilakukan adalah membangun kesiapan bersama menghadapi potensi tsunami.
Sebelumnya, jurnal ilmiah Nature menerbitkan ulasan potensi gempa besar yang diikuti gelombang tsunami 20 meter yang diteliti oleh peneliti Indonesia dan negara lain.
Dalam riset itu disebutkan Pulau Jawa di sebelah selatan terancam kena gelombang tsunami setinggi 20 meter. Hal itu lantas menjadi perhatian masyarakat.
Jurnal ilmiah itu berjudul "Implications for megathrust earthquakes and tsunamis from seismic gaps south of Java Indonesia" yang dirilis Nature.com, Kamis (17/9/2020) lalu.
Berita Terkait
-
Debat Pilkada Jateng 2024 Rampung, KPU Ingatkan Masa Tenang!
-
Klaim Kaesang Bilang 'Jateng Is Red' Kena Kritik: Harusnya Pelangi
-
Cek Fakta: Ahmad Luthfi Bakal Pulang Kampung Jika Kalah Pilkada Jateng, Benarkah?
-
Cagub Jateng Luthfi Bergetar Ucap Terima Kasih pada Anaknya yang Disabilitas di Debat Pamungkas
-
Debat Pilkada Jateng, Ahmad Luthfi Pakai Filosofi Jawa Saat Bicara Kebijakan Publik
Tag
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
Harga Emas Antam Terbang Tinggi Jelang akhir Pekan, Tembus Rp1.520.000/Gram
-
Dinilai Hina Janda, Ridwan Kamil Kena Semprot Susi Pudjiastuti: Mau Omong Apa?
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Tax Amnesty Dianggap Kebijakan Blunder, Berpotensi Picu Moral Hazard?
Terkini
-
Semarang Berpotensi Hujan Sedang: BMKG Imbau Warga Siaga
-
Sengketa Lahan Cilacap: KPA Kritik Skema Pemerintah, Petani Terancam Kehilangan Lahan
-
Tragis! Rem Blong, Truk Tronton Hantam Ruko di Semarang, 2 Orang Tewas!
-
Rayakan Anniversay ke-2, Kurnia Seafood Semarang Berikan Diskon 30% untuk Pelanggan
-
Dorong Transisi Energi Alternatif, PT Semen Gresik Tekan Subtitusi Thermal Substitution Rate