SuaraJawaTengah.id - Balai Penyelidikan Pengembangan Teknologi Kebencanaan dan Geologi (BPPTKG) meningkatkan status Gunung Merapi menjadi waspada (level III). Masyarakat dilarang beraktivitas dalam radius 5 kilometer dari puncak Merapi.
Peningkatan status dilakukan setelah BPPTKG mencatat peningkatan aktivitas vulkanik Gunung Merapi. Hingga hari ini terjadi gempa VB 29 kali per hari, guguran 57 kali/ hari, dan hembusan 64 kali/ hari.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Magelang, Edy Susanto membenarkan peningkatan status Merapi.
"Sejak pukul 12 tadi, status ditingkatkan menjadi waspada," kata Edy Susanto saat dikonfirmasi SuaraJawa Tengah.id, Kamis (5/11/2020).
Menurut Edy, pihaknya telah melakukan langkah-langkah antisipasi jika dibutuhkan evakuasi. Terutama di tiga desa terdampak di Kecamatan Dukun, Kabupaten Magelang.
"Desa terdampak di Desa Krinjing, Paten, dan yang agak jauh Desa Ngargomulyo."
Menurut Edy, meski status Merapi telah dinaikan langkah evakuasi belum dibutuhkan. Warga diminta tidak panik dan tetap tenang mengikuti arahan BPBD.
Koordinator Tim Reaksi Cepat (TRC) Kecamatan Sawangan, Irianto Purwadi mengatakan, warga di sekitar kawasan rawan bencana telah disiagakan.
Sesuai arahan BPBD warga telah siap jika sewaktu-waktu harus diungsikan.
Baca Juga: Status Gunung Merapi Naik Jadi Siaga Level III, Ini Daftar Daerah Bahaya
"Sesuai latihan yang rutin kita jalankan, warga telah menyiapkan antisipasi. Termasuk menyiapkan perlengkapan dan tas khusus surat-surat berharga jika harus segera evakuasi," kata Irianto.
Berita Terkait
-
Berpotensi Erupsi, Status Gunung Merapi Naik Jadi Siaga
-
Merapi Berstatus Siaga, Warga Turgo Siapkan Rencana Evakuasi Terbatas
-
Status Gunung Merapi Naik Jadi Siaga, Diprediksi Segera Erupsi
-
Merapi Berstatus Siaga III, Warga Turgo Siapkan Rencana Evakuasi Terbatas
-
Istri Wawan Wartawan Korban Merapi, Sendiri Besarkan Anak hingga Lulus S2
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
SIG Dukung Batam Jadi Percontohan Pengembangan Fondasi Mobilitas & Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan
-
Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah Kirim 29 AMT untuk Pemulihan Suplai di Sumatera
-
4 Link Saldo DANA Kaget Jumat Berkah: Raih Kesempatan Rp129 Ribu!
-
Skandal PSSI Jateng Memanas: Johar Lin Eng Diduga Jadi 'Sutradara' Safari Politik Khairul Anwar
-
8 Tempat Camping di Magelang untuk Wisata Akhir Pekan Syahdu Anti Bising Kota