SuaraJawaTengah.id - Restrukturisasi Majelis Ulama Indonesia (MUI) sudah dilakukan. Kepengurusan periode 2020-2025 sudah terbentuk. Masalahnya nama-nama kritis terhadap pemerintah terdepak.
Misalnya nama Tengku Zulkarnain dan Din Syamsudin. Dua tokoh ini tidak masuk dalam kepengurusan MUI periode saat ini. Padahal, pada periode 2015-2020, Din merupakan Ketua Dewan Pertimbangan MUI. Sementara Tengku Zul merupakan Wasekjen MUI.
Ditengarai, tidak masuknya nama-nama tersebut karena Wakil Ketua Komisi VIII DPR, Ace Hassan Syadzily menegaskan MUI bukan merupakan sebuah organisasi politik.
"Soal tidak masuknya nama-nama yang kritis dalam kepengurusan MUI terhadap pemerintahan Jokowi, MUI bukan organisasi politik. MUI itu tempat berhimpunnya ormas-ormas Islam yang tujuannya bukan untuk kepentingan politik, tetapi untuk kemaslahatan umat," kata Ace kepada wartawan, Jumat (27/11/2020).
Menyikapi akan hal ini, Tengku Zul menerimanya dengan legowo (lapang dada). Melalui akun Twitternya, ia mengucapkan selamat kepada kepengurusan yang baru.
"Kami mengucapkan selamat kepada pengurus MUI priode tahun 2020-2025 semoga MUI ke depan semakin baik dan jaya," cuit Tengku Zul dikutip Suara.com.
Dia berharap, MUI tetap kritis terhadap kebijakan pemerintah yang dinilai tidak pro rakyat.
"Tetap kritis terhadap kebijaksanaan Pemerintah yg dinilai kurang pro rakyat dan umat. Selamat bekerja dan semakin sukses. Amin. (Tengku Zulkarnain)," tandasnya.
Tidak hanya itu, Tengku juga langsung mengubah bio di akun Twitternya dari yang sebelumnya mencantumkan jabatannya sebagai Wasekjen MUI.
Baca Juga: Tengku Zul Didepak dari MUI, Warganet: Jadi Banyak Waktu Buat Ngurusin Ayam
Bio tersebut kini berubah dengan kalimat "orang main sruduk itu tandanya kalap."
Hingga artikel ini diketik, cuitan Tengku Zul tersebut telah disukai hingga 6500 pengguna Twitter dan menuai banyak komentar.
"Alhamdulillah. Pak tengku sudah tidak di MUI lagi. Jadi banyak waktu buat ngurusin ayamnya," celetuk warganet dengan akun @Shofa***
"Alhamdulillah jul.. namamu gak masuk," sahut warganet lainnya @khoo***
"Turut berduka cita Wak Zul. Kalo diundang Ceramah, nnt dibalihonya ditulis sebagai "Pegiat Sosial Media," kata warganet lainnya @wakya***
Berita Terkait
-
Tengku Zul Didepak dari MUI, Warganet: Jadi Banyak Waktu Buat Ngurusin Ayam
-
Bersih dari Tengku Zul Cs Tukang Kritik, DPR: MUI Bukan Organisasi Politik!
-
Sudah Tak Masuk Struktur MUI, Tengku Tetap Saja Dibully Denny dan Ferdinand
-
Miftachul Akhyar Terpilih Jadi Ketua Umum MUI, Ini Pesan Tengku Zul
-
Tengku Zul Tidak Masuk Pengurus MUI, Denny Siregar: Main Ayam Saja
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
- 5 Mobil Bekas di Bawah 50 Juta Muat Banyak Keluarga, Murah tapi Mewah
Pilihan
-
Penuhi Syarat Jadi Raja, PB XIV Hangabehi Genap Salat Jumat 7 Kali di Masjid Agung
-
Satu Indonesia ke Jogja, Euforia Wisata Akhir Tahun dengan Embel-embel Murah Meriah
-
Harga Pangan Nasional Kompak Turun Usai Natal, Cabai hingga Bawang Merah Merosot Tajam
-
7 Langkah Investasi Reksa Dana untuk Kelola Gaji UMR agar Tetap Bertumbuh
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
Terkini
-
Kudus di Ujung Tanduk: Menteri LHK Ancam Sanksi Berat Imbas TPA Berbahaya di Atas Tebing
-
Peran BRILink Agen Hadirkan Akses Keuangan dan Pertumbuhan Usaha di Pelosok Desa
-
Gereja Blenduk Semarang Kembali Bersinar: Natal Perdana Pasca Revitalisasi
-
2 MPV Bekas Rasa Sultan, Rekomendasi Mobil Mewah di Bawah Rp100 Juta!
-
Jawa Tengah Diguyur Hujan Ringan, BMKG Ingatkan Potensi Petir dan Angin Kencang Lokal