SuaraJawaTengah.id - Jalur Pantura dari Kabupaten Brebes hingga Pemalang dipenuhi ratusan lubang. Akibat intensitas hujan yang tinggi dalam beberapa waktu terakhir.
Pantauan Suara.com, di sejumlah ruas jalan terdapat lubang dengan kedalaman dan diameter bervariasi. Hal itu di antaranya terlihat di ruas Jalan Dr Cipto Mangunkusumo dan Jalan Kolonel Sugiono, Kota Tegal.
Di beberapa titik ruas jalan yang menuju ke arah Semarang, kondisi aspal jalan banyak yang sudah mengelupas karena digerus hujan dan beban kendaraan berat hingga menyisakan lubang.
Kondisi tersebut membahayakan para pengendara yang melintas jika tidak berhati-hati, terutama pengendara sepeda motor.
Baca Juga: Jembatan Rel KA di Brebes yang Putus Diterjang Banjir Berusia 100 Tahun
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Pelaksanaan Jalan Nasional Bina Marga Jawa Tengah, Toni Junior mengatakan, dari 66 kilometer panjang Jalan Pantura Kabupaten Brebes hingga Pemalang, 16 persen di antaranya kondisinya rusak.
"Jadi kurang lebih 8 sampai 10 kilometer yang ada lubang-lubang. Paling banyak berada di wilayah Losari arah ke Brebes dan Tegal ke Pemalang," kata Toni, Jumat (15/1/2021).
Menurut Toni, kerusakan jalan tersebut akibat curah hujan yang tinggi dan beban berlebih kendaraan yang melintas.
"Hujan mulai Desember cukup ekstrem, ditambah dilintasi beban overload, ini yang membuat tiap hari bertambah parah," katanya.
Toni mengatakan, untuk sementara perbaikan yang dilakukan berupa tambal sulam dengan mengerahkan tim sapu lubang.
Baca Juga: Jembatan Rel Kereta Api Aman Dilewati, Perjalanan KA di Brebes Normal
Dia menyebut, rata-rata dalam setiap hari ada 100 titik jalan berlubang yang ditambal tim sapu lubang.
"Setiap hari kita sisir untuk kita tutup, setelah itu muncul lubang baru, tapi tetap akan terus kita lakukan sapu lubang, " ujarnya.
Menurut Toni, perbaikan permanen baru akan dilakukan setelah anggaran yang dialokasikan sudah siap digunakan.
"Nanti akan kita identifikasi, mana yang masih bisa kita patching, kita tutup permanen. Sementara ini sifatnya sapu lubang. Kita tutup, yang penting tidak ada lubang dulu untuk mencegah kecelakaan," jelasnya.
Kontributor : F Firdaus
Berita Terkait
-
Gagal Jadi Bupati Pemalang, Vicky Prasetyo Koar-Koar Soal Politik Uang
-
Blusukan ke Pasar Sebagai Cabup Pemalang, Adab Vicky Prasetyo Jadi Omongan
-
Maju Pilkada di Pemalang, Vicky Prasetyo: Hidup Saya Nggak Jelas, Minimal Kerja Harus Jelas
-
Selain Nyanyi, Vicky Prasetyo Selebrasi Siu saat Debat Pilkada hingga Ditegur Moderator
-
Gaya Debat Vicky Prasetyo Tuai Pujian, Level Master pun Lewat!
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
Terkini
-
Hasil Sementara Pilkada Kendal: Tika-Benny Unggul Signifikan, Ajak Rival Bersatu
-
UMKM Singorojo Bergeliat! Telkomsel Perluas Jaringan Internet di Daerah Terpencil
-
Nusakambangan Tambah Tamu: 6 Napi Teroris Dipindah ke Supermax Security
-
Pengamat: Peran Jokowi dan Prabowo Kunci Kemenangan Luthfi-Taj Yasin di Pilkada Jawa Tengah
-
Kemenangan Jaguar di Pilwalkot Semarang: Strategi PDIP Didukung Logistik yang Besar