SuaraJawaTengah.id - Zacky Rachman, 34, pelaku yang menguntit anak Bupati Brebes, Idza Priyanti dan mengamuk di Mapolres Brebes ternyata pecatan polisi. Pelaku dipecat dari anggota Polri karena kasus perampasan mobil.
"Dia memang saat ini adalah pecatan anggota Polri tahun 2009. Kasusnya perampasan kendaraan roda empat," kata Kapolres Brebes AKBP Gatot Yulianto, Senin (19/4/2021).
Berdasarkan penulusuran Suara.com, Zacky Rachman pernah terlibat perampasan mobil anggota TNI AD Yon Armed 9 Sadang Purwakarta pada Agustus 2008.
Saat itu Zacky yang merupakan anggota Polres Garut berangkat Brigadir Dua melakukan perampasan mobil dengan AKBP Edi Suteja. Dalam kasus ini, Zacky divonis enam bulan penjara.
Saat ditanya apakah pelaku merupakan residivis kasus perampasan mobil, Gatot mengaku masih menelusurinya.
"Kami belum begitu tahu ini residivis atau tidak, tapi masih kita telusuri. Saat ini yang bersangkutan belum bisa dimintai keterangan karena masih dalam pengaruh narkoba, harus bersabar. Kelanjutanya akan kami sampaikan," ujarnya.
Gatot hanya memastikan plat nomor mobil Honda HRV yang dikendarai pelaku adalah palsu karena tidak ada surat-suratnya.
"Tidak ada STNK-nya. Hanya dibekali surat keterangan. Itu pun sudah tidak berlaku sejak 28 Januari 2020," ujarnya.
Sebelumnya Gatot menyebut pelaku positif mengonsumsi narkoba jenis sabu setelah dilakukan tes urine. Di dalam mobil juga ditemukan sabu seberat 8,7 gram.
Baca Juga: OTK Mengamuk di Mapolres Brebes Ternyata Sempat Buntuti Anak Bupati
"Kita lihat temuan 8,7 gram ini cukup besar. Kita nanti kembangkan lagi, dia dapat sabu dari mana, termasuk bandar atau tidak, kita kembangkan nanti," ujarnya.
Zacky Rachman dilumpuhkan dengan timah panas usai mengamuk menggunakan senjata tajam di Mapolres Brebes pada Minggu malam (18/4/2021).
Sebelum ditembak, warga Bandung itu sempat menguntit anak Bupati Brebes Idza Priyanti saat dalam perjalanan di Exit Tol Brebes.
Pelaku yang mengendarai mobil Honda HRV bernomor polisi BL A GU sempat menggedor-gedor pintu mobil Honda CRV dengan nomor polisi G 1 DA yang dinaiki anak bupati.
Lantaran ketakutan, anak bupati tersebut masuk ke Mapolres Brebes untuk melapor ke SPKT. Pelaku juga mengikuti hingga ke Mapolres Brebes.
Ketika diinterogasi petugas SPKT, pelaku justru marah-marah dan menantang anggota menggunakan senjata tajam yang berada di dalam mobil.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Banjir Bandang Sapu Wisata Guci Tegal di Tengah Liburan, Pancuran 13 Tertutup Lumpur dan Batu
-
Libur Nataru Lebih Tenang, Pertamina Siagakan Motorist, hingga Serambi MyPertamina
-
Pemprov Jateng Pulangkan 100 Warga Terdampak Banjir Sumatera
-
Danantara dan BP BUMN Hadirkan 1.000 Relawan, Tegaskan Peran BUMN Hadir di Wilayah Terdampak
-
Turunkan Bantuan ke Sumatera, BRI Juga akan Perbaiki dan Renovasi Sekolah