SuaraJawaTengah.id - Banyak orang yang sudah tahu bahwa konsumsi makanan kaya antioksidan dapat membantu melindungi tubuh dari beberapa penyakit. Lalu, makanan apa saja yang tinggi antioksidan?
Melansir dari Healthshots, antioksidan bermanfaat mencegah tubuh mengalami kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas.
Kalau radikal bebas menumpuk di dalam tubuh, mereka bisa menyebabkan stres oksidatif yang kemudian meningkatkan risiko berkembangnya masalah kesehatan serius seperti kanker, penyakit jantung, serta penyakit kronis lainnya.
Sebagai rekomendasi, berikut beberapa makanan yang tinggi antidoksidan, di antaranya:
Baca Juga: Selamat Tinggal, Lupa! Ini 5 Makanan Penambah Daya Ingat
Kacang
Kacang menawarkan sumber protein nabati yang sehat dan antioksidan berupa kaempferol dalam jumlah cukup banyak. Mereka membantu tubuh dalam pencegahan kanker dan peradangan kronis.
Cokelat hitam
Manfaat kesehatan dari cokelat hitam berasal dari flavonoid yang kaya akan antioksidan. Cokelat hitam juga sudah terbukti mampu mengurangi jumlah kolesterol LDL (jahat) dalam tubuh.
Kubis merah
Baca Juga: Termasuk Ayam Goreng Tepung, Berikut 5 Makanan Terburuk bagi Kesehatan
Kubis merah atau kubis ungu mengandung campuran vitamin dan mineral yang baik, termasuk folat. Bahan makanan ini juga kaya vitamin C yang bertindak sebagai antioksidan dan membantu perlindungan terhadap penyakit jantung, kanker tertentu, dan kehilangan penglihatan.
Bayam
Bayam termasuk asupan rendah kalori yang mengandung banyak antioksidan, mineral, dan vitamin sehingga bermanfaat menjaga kesehatan Anda secara keseluruhan.
Blueberry
Blueberry bisa membantu melindungi sel dari kerusakan dan menurunkan peradangan berkat kandungan vitamin, antioksidan, dan mineral dalam buah ini.
Brokoli
Brokoli merupakan sumber vitamin, mineral, serat, dan antioksidan. Sayur ini mengandung flavonoid yang membantu mendaur ulang vitamin C dan melengkapinya dengan karotenoid seperti lutein dan beta karoten. Secara keseluruhan, semua itu membantu tubuh melawan radikal bebas dan stres oksidatif.
Anggur ungu atau anggur merah
Anggur ungu relatif rendah kalori dan mengandung fitonutrien sehat seperti antioksidan, vitamin, dan mineral. Nutrisi ini sangat baik untuk sistem kekebalan tubuh sehingga membantu mengurangi risiko penyakit jantung dan kanker.
Berita Terkait
-
Uni Eropa Sudah Larang BPA di Kemasan Makanan, Akankah Indonesia Menyusul?
-
Cara Citra Kirana Kenalkan Anaknya Makanan dan Minuman Sehat Sejak Kecil, Ajak ke Toko Susu?
-
Cara Mengurangi Risiko Asam Urat Yang Kerap Menyebabkan Nyeri Jempol Kaki
-
Tiko Anak Ibu Eny Tolak Pekerjaan Bergaji Besar, Alasannya Bikin Salut: Mental Orang Kaya
-
Filosofi Mendalam di Balik Papeda, Makanan Khas Nusantara yang Memikat Hati Kevin Diks
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
-
Jangan Lewatkan! Amalan Malam Jumat untuk Perlindungan dari Fitnah Dajjal
Terkini
-
Nusakambangan Tambah Tamu: 6 Napi Teroris Dipindah ke Supermax Security
-
Pengamat: Peran Jokowi dan Prabowo Kunci Kemenangan Luthfi-Taj Yasin di Pilkada Jawa Tengah
-
Kemenangan Jaguar di Pilwalkot Semarang: Strategi PDIP Didukung Logistik yang Besar
-
Kemenangan Luthfi-Yasin di Pilgub Jateng: Analisis Faktor Dominan dan Dinamika Politik ke Depan
-
Semarang Diprakirakan Hujan Ringan, BMKG Imbau Warga Tetap Waspada