Budi Arista Romadhoni
Selasa, 24 Agustus 2021 | 13:30 WIB
Bupati Banjarnegara, Jawa Tengah, Budi Sarwono saat mengajak sarapan bersama di Panti Sosial, Kamis (12/8/2022) [humas pemkab Banjarnegara]

SuaraJawaTengah.id - Bupati Banjarnegara, Budhi Sarwono selalu membuat geger di Masyarakat. Ia selalu membuat kontroversi yang berlebihan.

Usai digegerkan dengan kebijakan-kebijakan Covid-19, kini menyebut Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan sebagai menteri penjahit. 

Pernyataan Bupati Banjarnegara itu lantas membuat geger. Parahnya lagi,  dia menyebut Luhut Pandjaitan sebagai menteri penjahit adalah saat dalam sebuah wawancara.

Namun, belakangan Bupati Banjarnegara itu meminta maaf kepada Luhut. Dalihnya dia tak ada niat menghina menteri asal Batak itu.

Makanya dalam permohonan maaf ke Luhut, Bupati Banjarnegara pun siap dikutuk apapun akibat ucapannya tersebut.

Nah bagaimana sepak terjang Bupati Budhi Sarwono?

Menyadur dari Hops.id, ini beberapa kontroversi Bupati Banjarnegara yang pernah membuat geger publik:

Mau tiru Singapura

Bupati Budhi jadi perhatian beberapa waktu lalu, dengan pernyataanya akan meniru Singapura dalam merespons Covid-19.

Baca Juga: Dear Bobotoh dan Bon Jovi, Begini Aturan Liga 1 2021

Singapura (Envato)

Seperti pemerintah Negeri Singa yang menetapkan warganya untuk hidup berdampingan dengan Covid-19, Bupati Budhi ingin seperti itu juga.

Makanya dia berkata kalau diizinkan Presiden, dia akan langsung membikin Banjarnegara seperti Singapura dalam merespons Covid-19.

Covid-19 itu flu biasa

Budhi gerah juga isu Covid-19 yang dimainkan kok jadi berlebihan. Si bupati ini malah menganggap Covid-19 itu nggak ada, dalam pernyataannya pada awal Juli lalu. Budhi mengatakan Covid-19 ya penyakit umum biasa seperti demam, batuk dan flu biasa.

Ilustrasi Sakit Batuk dan flu. (Pexels/Andrea Picquadio)

Malahan dia menyinggung kok bisa nama virus Corona sudah disebutkan dalam buku pelajaran kelas 2 SMP pada 2014.

Nah nekatnya lagi, Bupati Budhi nggak mematuhi arahan pemerintah pusat untuk refocusing anggaran APBD untuk penanganan Covid-19. Alih-alih menaati arahan Presiden, Bupati Budhi malah menggunakan APBD untuk perbanyak proyek infrastruktur pembangunan daerah lho Sobat Hopers. Menurutmu bagaimana tuh.

Load More