Scroll untuk membaca artikel
Budi Arista Romadhoni
Senin, 04 Oktober 2021 | 13:49 WIB
Pimpinan Komisi VI DPR RI, Aria Bima (Kiri) bersama Direktur Utama PT Semen Gresik, Subhan (kanan) membuka kunjungan kerja spesifik Komisi VI DPR RI ke PT Semen Gresik di Gedung Utama Semen Indonesia (GUSI SIG). [Dok Semen Gresik]

SuaraJawaTengah.id - PT Semen Gresik (PTSG) menerima kunjungan kerja spesifikKomisi VI DPR RI ke PT Semen Gresik di Gedung Utama Semen Indonesis (GUSI SIG) pada Kamis (30/9/2021).

Rombongan anggota dewan berjumlah 16 orang yang dipimpin Aria Bima,diterima Direktur Utama PTSG, Subhan, beserta jajaran direksi dan karyawan. Turut hadir Faturohman dari Kedeputian Bidang Jasa Infrastruktur Kementerian BUMN.

Seperti disampaikan Pimpinan Komisi VI DPR RI, kunjungan ke Semen Gresik dalam upaya melihat dari dekat kondisi aktual serta memastikan kinerja keuangan dan operasional berjalan baik di tengah tantangan persaingan dan pandemi Covid-19.

''Industri semen merupakan salah satu industri strategis yang sangat penting dalam pembangunan infrastruktur di dalam negeri. Kami ikut membangun spirit agar Semen Gresik mampu leadingsekaligus menjadi market leader dalam industri semen Tanah Air,'' kata Aria.

Baca Juga: Bukti Keberhasilan Pemberdayaan BUMDes, Semen Gresik Raih Nusantara CSR Awards 2021

Rombongan anggota Komisi VI DPR RI berfoto bersama sekaligus menerima plakat kenang-kenangan dari PT Semen Gresik. [Dok Semen Gresik]

Aria juga berharap, PTSG terus berinovasi, berusaha tumbuh dan meningkatkan kinerjanya sehingga menopang industri semen sebagai tuan di negerinya sendiri.

Di bagian lain, Direktur Utama PTSG,Subhan,mengakui pihaknya menghadapi tekanan ketika badai pandemi datang pada tahun 2020. Meskipun demikian, melalui strategi operational exellence yang dilakukan, pihaknya mampu survive dan melakukan recovery pada tahun 2021.

''Operational exellencedan membangun optimisme membuat kami tumbuh dan tetap menjadi pemain utama untuk meraih market penuh pasca mendapat tekanan dari pandemi. Kami optmistis,ke depanpertumbuhan lebih membaik seiring menggeliatnya pembangunan infrastruktur,'' kata Subhan dalam siaran persnya, Senin(4/10/2021).

Subhan melanjutkan, tren global industri semen di masa mendatang lebih mengutamakan inovasi dan kelestarian lingkungan yang berkesinambungan mengingat makin tingginya permintaan semen berlabel hijau.

Karenanya, kata dia, pihaknya tetap berkomitmen untuk menggunakan teknologi terkini agar memproduksi semen yang berkualitas dan produk yang ramah lingkungan sehingga bisa menyesuaikan customer requirements atau kebutuhan pelanggan.

Baca Juga: UPZ Semen Gresik Salurkan Rp 88 Juta Zakat Karyawan

Di depan anggota dewan, Subhan juga memaparkanbagaimana strategi dan terobosan PTSG agar sustain di tengah rivalitas industri semen dalam negeri. Salah satunya menjalin sinergitas dengan BUMN lain di bidang perbankan, pasokan listrik, BBM, vaksinasi karyawan dan sertifikasi.

Tak kalah penting, kata dia, PTSG menguatkan Corporate Social Responsibilty (CSR) untuk membantu perekonomian sekitar perusahaan.

Program CSR yang berfokus  pada pendidikan, lingkungan,dan dukungan terhadap UMKM beberapa kali mendapatkan penghargaan nasional.

Salah satu unggulan program CSR PTSG adalah Edupark yang mengintregasikan pertanian, perikanan, peternakan dan perkebunan.

Load More