SuaraJawaTengah.id - Diskusi Wadas Bareng Jejaring Warga Jawa Tengah terpaksa dipindah karena diduga pemilik tempat untuk diskusi diintimidasi dan diancam oleh polisi.
Juru bicara diskusi, Cornel Gea mengatakan, pada Kamis (17/2/2022) malam, pemilik tempat sempat mendapat pesan whatsapp dari kamtibmas.
"Dia mendapat informasi diskusi dari kanit Intel Polda Jawa Tengah, dan menanyakan perihal izin diskusi," jelasnya saat dihubungi, Jumat (18/2/2022).
Keesokan harinya, pemilik tempat didatangi oleh kepolisian dari Polrestabes Semarang. Pemilik tempat diminta untuk membatalkan diskusi Desa Wadas bersama warga.
Baca Juga: Gambarkan Desa Wadas, Anak-anak Melukiskan Kegelisahan Desanya Dijadikan Areal Tambang
"Suruh dibatalkan dengan alasan yang tidak jelas dan tidak berdasar. Apabila tidak membatalkan diskusi, tempat diancam akan disegel,"ujarnya.
Menurutnya, upaya pembubaran diskusi yang dilakukan oleh Polrestabes Semarang adalah efek lanjutan dari perintah Presiden Jokowi terhadap kapolri untuk melindungi Investasi.
"Ini sekaligus menjadi bukti bukti yang semakin membuat jelas bahwa negara takut terhadap demokrasi,"katanya.
Dia beranggapan, negara takut masyarakat menceritakan fakta-fakta kejahatan pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah melalui berbagai proyek infrastruktur.
"Sekali lagi, pembubaran diskusi ini adalah cara Lembaga Kepolisian mencoret sendiri muka nya dan menambah catatan buruk lembaga kepolisian,"imbuhnya.
Baca Juga: Singgung Jokowi, Gus Nur: Orang-Orang Desa Wadas Pilih Kalian, Sekarang Kalian ke Mana?
Sampai berita ini diterbitkan, kami sudah berusaha untuk mengkonfirmasi pihak Polrestabes Semarang namun belum ada jawaban.
Berita Terkait
-
Sekar Arum 'Angling Dharma' Berbelit-belit Dicecar Kasus Uang Palsu, Polisi: Dia Masih Belum Jujur
-
Polisi Imbau Warga Hindari Kawasan GBK: Ada Konser Taeyeon SNSD dan Laga Persija vs Persebaya
-
Rekam Jejak Brigadir AK di Polri, Dipecat Usai Tewaskan Bayi 2 Bulan Hasil Hubungan Luar Nikah!
-
Balas Dendam! Komplotan Curanmor Curi Motor Dinas Polisi di Masjid
-
Polisi Ungkap Pabrik Uang Palsu di Bogor, Kasus Terungkap dari Tas Mencurigakan di Gerbong KRL
Terpopuler
- Timnas Indonesia U-17 Siaga! Media Asing: Ada yang Janggal dari Pemain Korut
- Kode Redeem FF Belum Digunakan April 2025, Cek Daftar dan Langsung Klaim Item Gratis
- Jerman Grup Neraka, Indonesia Gabung Kolombia, Ini Hasil Drawing Piala Dunia U-17 2025 Versi....
- Kiper Belanda Soroti Ragnar Oratmangoen Cs Pilih Timnas Indonesia: Lucu Sekali Mereka
- 4 Produk Wardah untuk Usia 40 Tahun Ke Atas Mengandung Antiaging, Harga Mulai Rp 50 Ribuan
Pilihan
-
Adu Mental! Pemain Korut Teror Psikologis Skuat Timnas Indonesia U-17
-
Rekam Jejak Kim Sang-sik, Junior STY yang Pimpin ASEAN All Stars Lawan Manchester United
-
Jepang Tersingkir! Ini Skenario yang Bisa Bawa Timnas Indonesia Juara Piala Asia U-17
-
Rekam Jejak Wipawee Srithong: Bintang Timnas Thailand, Pengganti Megawati di Red Sparks
-
Jerman Grup Neraka, Indonesia Gabung Kolombia, Ini Hasil Drawing Piala Dunia U-17 2025 Versi....
Terkini
-
Ungkit Daya Saing, Ahmad Luthfi Minta Sering Diselenggarakan Pameran Pendidikan dan Bursa Kerja
-
Siapkan Dana Rp3 triliun untuk Buyback Saham, BRI Optimis Terhadap Keberlanjutan Kinerja
-
Bagikan Minyak Goreng, BRI Sudiarto Semarang Perkuat Sinergi Digitalisasi UMKM CFD Kalibanteng
-
Pemberdayaan UMKM oleh BRI Dorong Pertumbuhan Bisnis Kue Lokal
-
Tragedi Kecelakaan di Tol Pemalang-Batang: Satu Tewas, Pengemudi Melawan Arah