SuaraJawaTengah.id - Aksi pawang hujan di MotoGP menjadi perhatian masyarakat Indonesia bahkan dunia. Aksinya diyakini berhasil menghentikan hujan dan bisa dimulainya balapan kelas dunia tersebut.
Namun demikian, banyak yang mengecam aksi ritual pawang hujan saat perhelatan MotoGP di Mandalika. Aksi tersebut dituding sebagai perbuatan syirik. Terkait itu, netizen pun membandingkan hal tersebut dengan aksi pendakwah Ustaz Abdul Somad atau UAS suapi bayi dengan ludahnya.
Hal terkait ritual pawang hujan disebut syirik dan aksi UAS suapi bayi dengan lidahnya itu diungkapkan seorang netizen pengguna Twitter Pencerah_, seperti dilihat pada Senin (21/3/2022).
Diketahui, aksi pawang hujan bernama Rara Isti Wulandari yang muncul di tengah-tengah perhelatan MotoGP untuk menghentikan hujan deras yang mengguyur Sirkuit Mandalika menuai sorotan warganet.
Banyak di antara mereka yang menganggap hal itu sebagai perbuatan syirik dan membuat malu Indonesia di mata dunia internasional.
Menyadur dari Terkini.id, salah satu netizen yang menilai hal tersebut yakni pengguna akun Me_her11. Ia menyebut aksi sang pawang hujan di Mandalika merupakan perbuatan syirik dan mempermalukan nama Indonesia.
“Sedang menunjukkan atraksi kebodohan kepada dunia. Memalukan! Syirik!,” kata netizen itu.
Terkait tudingan pawang hujan disebut perbuatan syirik, netizen pengguna akun Pencerah_ pun membagikan sebuah video yang memperlihatkan aksi Ustaz Abdul Somad.
Dalam video unggahannya itu, tampak Ustaz Abdul Somad tengah menggendong seorang bayi di tangannya.
Tak berselang lama, UAS pun meludahi jari kelingkingnya dan menyuapi bayi itu dengan jarinya yang telah ia ludahi tersebut.
Saat menyuapi bayi itu dengan jari kelingkingnya yang telah ia ludahi itu, UAS tampak membaca ayat-ayat Alquran.
Menanggapi aksi UAS tersebut, sang netizen pun mempertanyakan apa bedanya ritual pawang hujan dengan perbuatan Ustaz Somad dalam video itu.
“Apa bedanya pawang hujan dengan apa yang dilakukan UAS ini?,” cuit netizen Pencerah_.
Ia pun menyebut, UAS dalam video itu menyuapi bayi dengan ludahnya sambil membaca doa agar bayi itu pintar bicara.
“Kayaknya UAS sedang menyuapi si bayi dengan ludahnya agar pinter berbicara seperti dirinya, dengan membaca doa-doa tertentu?,” tuturnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
BRI Purwodadi Salurkan 1000 Paket Sembako di Grobogan, Sasar Warga Kurang Mampu Desa Pengkol
-
Rafinha Merapat ke PSIS: Strategi Jitu Laskar Mahesa Jenar Perkuat Lini Depan
-
5 Ciri Mobil Bekas yang Sebaiknya Tidak Dibeli Meski Harganya Menggiurkan
-
Tahun Pertama Pimpin Jateng, Rapor Kinerja Ahmad Luthfi Diapresiasi Budayawan
-
Fortuner 2024 vs Pajero 2024? Ini 7 Perbandingan Kedua Mobil Tersebut