SuaraJawaTengah.id - Berikut informasi jalur wisata menuju Dieng Culture Festival (DCF) tahun 2022.
Gelaran Dieng Culture Festival 2022 atau DCF sudah di depan mata dengan rangkaian acara yang dimulai, Jumat (2/9/2022).
Kaurmintu Satlantas Polres Banjarnegara Aipda Hartono, mengatakan pihaknya telah melaksanakan mapping jalur menuju DCF 2022.
Ada hasil mapping tersebut, terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan pengendara ketika menuju lokasi DCF 2022 diantaranya, jalur rawan kecelakaan dan informasi one way atau satu arah.
Ia menyebut, jalur menuju Culture Festival via Kabupaten Banjarnegara terdapat black spot atau rawan kecelakaan lalu lintas.
Titik tersebut berada di tanjakan Sikelir Wanayasa. Untuk itu, wisatawan harus ekstra hati-hati dan menyiapkan kendaraan agar laik jalan ketika melewati tanjakan atau turunan.
“Jalur dari bawah yang akan ke Dieng bisa melalui Wonosobo maupun Banjarnegara. Untuk masyarakat yang akan masuk ke Dieng lewat Banjarnegara lokasi yang sekiranya rawan kecelakaan di Wanayasa yaitu di tanjakan Sikelir,” kata dia, Kamis (1/9/2022).
Tanjakan tersebut, lanjutnya, sering terjadi kecelakaan karena panjang tanjakan sekitar 100 meter.
“Beberapa kecelakaan karena remnya blong atau tidak kuat menanjak. Atau tidak menguasai medan. Sehingga tidak bisa menguasai kemudi,” ungkapnya.
Baca Juga: Jelang Dieng Culture Festival XIII, Penginapan di Dieng Kulon Banjarnegara Habis Dipesan Wisatawan
Selain itu, rekayasa one way atau satu arah akan diberlakukan mulai hari pertama DCF yaitu pada Jumat (2/9/2022) besok pagi.
Sebab, prediksi membludaknya pengendara yang menuju ke DCF akan terjadi.
“Akan dilakukan rekayasa satu arah untuk mengatasi penumpukan yang parah. Karena tiket yang berjumlah 3000 sudah habis, belum lagi wisatawan non tiket,” katanya.
Pihaknya berkoordinasi dengan Polres Wonosobo untuk jalur via Wonosobo. Pihaknya memprediksi 80 persen wisatawan akan melalui jalur Wonosobo.
“Pada jalur Wonosobo akan dilakukan sistem buka tutup, pada hari pertama akan di prioritaskan dari arah bawah menuju dieng, kemduian truk pengangkut dan kendaraan besar tidak diizinkan melintas,” jelasnya.
Sementara untuk rekayasa one way, lanjutnya, kendaraan dari arah Banjarnegara di Simpang Aswatama jalan lurus, tidak boleh belok kanan atau ke arah Museum Kaliasa.
Berita Terkait
-
Kembali Digelar Setelah Pandemi, Berikut Susunan Acara Dieng Culture Festival (DCF) LENGKAP!
-
Fakta Desa Dieng Kulon Tempat Penyelenggaraan DCF, Desa Tertinggi Diselimuti "Salju" yang Makmur Warganya
-
Disebut Titisan Dewa, Begini Kisah dan Asal-usul Rambut Gimbal dan Prosesi Ruwatan Dieng Culture Festival
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
Terkini
-
Pertamina Patra Niaga Gelar Khitan Massal di Cilacap, Wujud Syukur HUT ke-68 Pertamina
-
5 MPV Diesel Pilihan Rp150 Jutaan yang Worth It untuk Keluarga di Akhir 2025
-
BRI Perkuat Aksi Tanggap Bencana Alam, 70 Ribu Jiwa Terdampak Beroleh Bantuan
-
PSIS Semarang Gegerkan Bursa Transfer: Borong Tiga Pemain Naturalisasi Sekaligus
-
8 Wisata Terbaru dan Populer di Batang untuk Libur Sekolah Akhir 2025