SuaraJawaTengah.id - "Judi (judi), menjanjikan kemenangan. Judi (judi), menjanjikan kekayaan. Bohong (bohong), kalaupun kau menang, itu awal dari kekalahan. Bohong (bohong), kalaupun kau kaya, itu awal dari kemiskinan."
Sepenggal lirik lagu Rhoma Irama diatas ternyata bukan sekedar lirik biasa. Raja dangdut itu seolah memberi peringatan keras agar orang-orang tidak mendekati yang namanya judi.
Andes Siahaan adalah salah satu contohnya. Hidup lelaki yang tinggal di Kota Semarang hancur lebur akibat berjudi. Keluarganya hampir retak, beruntung dia masih bisa memperbaiki puzzle yang kadung berantakan.
Sebelum mengenal judi, Andes begitu dia disapa hidup serba berkecukupan. Pada tahun 2015, dia menjadi juragan beras di Pasar Surtikanti Kelurahan Bulu Lor, Kecamatan Semarang Utara.
Tanpa sengaja Andes dikenalkan dengan dunia berjudiaan. Dia kepicut dan awal-awal ikut judi, Andes sering menang dan mampu meraup pundi-pundi uang dengan mudah.
Lelaki yang kini berusia 36 tahun tersebut lambat laun semakin terlena. Dia benar-benar sudah terperangkap dalam lingkaran setan.
"Sistem (judi) memang gitu, orang yang pertama kali main judi pasti dibuat senang dulu," beber Andes saat diwawancarai SuaraJawaTengah.id, Rabu (2/8/2023).
Sialnya saat berjudi, Andes tidak benar-benar fokus menjalankan usaha berasnya. Bahkan belum genap setahun, usahanya tersebut gulung tikar.
"Saya meninggalkan pekerjaan di Jakarta dan memulai usaha jualan beras ketika mendapatkan warisan opung di Sumatera," kenang Andes.
Baca Juga: BRI Liga 1: Madura United Jamu PSIS Semarang di Stadion Gelora Bangkalan
Usaha bangkrut, dan main judi sering kalah. Jadi titik balik kehancuran kehidupan Andes dan roda kehidupannya berputar ke bawah.
"Mati lu, rasain lu, hahaha. Seperti itu gambaran para bandar melihat orang-orang kalah berjudi. Menurut saya, orang-orang yang kebujuk ikut judi karena termakan hoaks. Awalnya dimingi-imingi, lalu diperas dan dimiskinkan," ungkap Andes.
Selama terjebak di dunia hitam, Andes sempat diajak oleh salah satu kawannya untuk mencuri. Barang hasil curian tersebut nantinya digunakan untuk berjudi.
Namun bapak dua anak ini bisa menahan diri. Hingga akhirnya Andes memutuskan untuk berhenti dan meninggalkan dunia berjudiaan.
Memilih Mengamen
Saat dititik terendah, Andes hampir ditinggalkan istrinya. Perempuan mana yang bisa menerima kelakuan suami yang bangkrut akibat berjudi. Beruntung istrinya masih mau menemaninya untuk bangkit.
Usai semuanya hancur, Andes berusaha melupakan masa lalunya yang kelam. Dia memilih menjadi pengamen jalanan untuk menghidupi keluarga kecilnya.
"Kalau penghasilan sehari-hari cukup untuk makan anak dan istri. Kalau misal udah masa depan saya bilang kurang. Tapi saya masih bisa menyekolahkan kedua anak saya," papar Andes.
Selama mengamen di jalanan, Andes lebih sering membawakan lagu-lagu lawas dari Tommy J Pissa dan Ebiet G Ade. Sedangkan lagu favorit yang sering dia dendangkan yakni "Disini Dibatas Kota Ini".
"Liriknya sangat dahsyat, bisa mengingatkan kegagalan-kegagalan dalam hidup saya. Korban judi seperti saya kadang suka ketawa, nangis kalau merenungi penyesalan dalam hidup," katanya.
Sewaktu mengamen Andes terlebih dahulu melihat-melihat situasi. Dia tidak pernah mengamen di warung-warung kecil dan tidak pernah memaksa orang-orang untuk memberi saweran.
Demi keluarganya, Andes rela jalan kaki hingga ratusan kilometer dan berpindah-pindah tempat untuk mendapatkan secercah rupiah.
"Sore ini misalnya belum dapat apa-apa, tapi saya percaya ngamen sampai larut malam. Tinggal mengandalkan kekuatan kaki sama suara saya," tandasnya.
Kontributor: Ikhsan
Berita Terkait
-
Cak Imin Temui Korban Judi Online di RSCM: "Merusak Seluruh Sendi Kehidupan!"
-
Kisah Pelajar Jakarta Kecanduan Judol: Main Bareng Guru hingga Gadai BPKB Motor
-
Lagi! Polisi Tangkap Bandar Judi Online Libatkan Pegawai Komdigi, Pemilik Web Keris123
-
Istana Persilakan Polisi Periksa Eks Menkominfo Budi Arie di Kasus Judi Online Komdigi
-
Kominfo Tutup Akun Judi Online di Telegram dan Instagram, Ribuan Pengikut Terdampak
Tag
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
-
Sah! BYD Kini Jadi Mobil Listrik Paling Laku di Indonesia, Kalahkan Wuling
Terkini
-
Dukungan Jokowi dan Prabowo Tak Mampu Dongkrak Elektabilitas Luthfi-Yasin? Ini Hasil Survei SMRC
-
Semarang Diperkirakan Hujan Ringan, Warga Diminta Tetap Waspada
-
Pentingnya Sanitasi Dasar untuk Kesejahteraan Warga Jawa Tengah
-
Local Media Community 2024 Roadshow Class Purwokerto: Trik Manfaatkan AI Untuk Sumber Pendapatan Baru
-
Produktivitas Sumur Tua Melejit, BUMD Blora Hasilkan 410.000 Liter Minyak!