Scroll untuk membaca artikel
Budi Arista Romadhoni
Sabtu, 13 Januari 2024 | 17:38 WIB
Tim SAR gabungan melakukan pencarian di sekitar perairan Kabupaten Kendal, Sabtu (13/1/2024). (ANTARA/HO-SAR Semarang)

SuaraJawaTengah.id - Korban orang tenggelam atau bocah  hanyut di Kota Semarang akhirnya ditemukan setelah dilakukan pencarian selama tiga hari. 

Diketahui, Muhammad Alif, siswa kelas 2 SD dilaporkan hanyut di Sungai Wonotingal, Candisari, Kota Semarang, pada Kamis (11/1/2024).

Ia pun ditemukan alam kondisi meninggal dunia setelah ditemukan di sekitar perairan Kabupaten Kendal.

"Ditemukan sekitar 15 km dari lokasi awal hilang," kata Kepala Kantor SAR Semarang Heru Suhartanto dikutip dari ANTARA pada Sabtu (13/1/2024).

Baca Juga: Kerugian Diperkirakan hingga Rp300 Juta, Polisi Selidiki Letupan SPBU Undip

Dia mengatakan tubuh korban ditemukan mengapung di tengah laut di sekitar Pantai Ngebum, Kabupaten Kendal.

Setelah dievakuasi, kata dia, jasad korban kemudian dibawa ke RSUD Kendal untuk penanganan lebih lanjut.

Sebelumnya, tim SAR gabungan melakukan pencarian terhadap Muhammad Alif, siswa kelas 2 SD yang laporkan hanyut di Sungai Wonotingal, Candisari, Kota Semarang pada Kamis (11/1)

Peristiwa nahas itu bermula ketika korban dan tiga temannya bermain di dekat aliran Sungai Wonotingal saat kondisi hujan deras.

Korban diduga terpeleset sehingga terjatuh ke aliran sungai dan terseret arus.

Baca Juga: Kasus Ayah Bunuh Anak di Semarang Disorot Publik, Doakan Pelaku Bisa Diampuni

Load More